Foto: Pelaut Bali calon penerima vaksininasi massal antusias mengikuti verifikasi di Kantor KPI Bali dan IBT, Kamis (18/3/2021).

Denpasar (Metrobali.com)-

Rencana vaksinasi massal bagi para pelaut Bali yang Gubernur Bali, Wayan Koster disambut antusias para pelaut Bali yang merupakan pahlawan devisa yang selama ini terpaksa “menganggur” akibat dampak pandemi Covid-19.

Arahan Gubernur Koster terkait rencana vaksinasi massal bagi para pelaut Bali ini lantas direspon dengan capat oleh Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI) Cabang Bali dan Indonesia Bagian Timur (IBT), sebagai sebuah organisasi yang berperan memperjuangan hak dan kepentingan para pelaut.

Buktinya, Kamis (18/3/2021) KPI Bali dan IBT mulai mendata dan memverifikasi calon penerima vaksin yang akan difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi Bali. Di hari pertama, dari rencana 8 hari verifikasi total 1.031 pelaut hadir di Sekretaruat KPI Bali IBT untuk diusulkan menerima vaksin. Verifikasi yang dimulai pukul 09.00 pagi hingga 17.00 itu berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan yang super ketat.

Sebagaimana diketahui Gubernur Koster berkomitmen memfasilitasi sepenuhnya proses vaksinasi Covid-19 bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Bali yang jumlahnya mencapai lebih dari 26.000 orang. Vaksinasi Covid-19 di Bali ditarget tuntas lebih cepat, khususnya bagi PMI yang telah siap bekerja kembali ke luar negeri.

Ditemui langsung, Ketua KPI Bali dan IBT, I Dewa Putu Susila mengatakan para pelaut Bali sangat antusias merespons komitmen Gubernur Bali Wayan Koster menyediakan 5.000 vaksin tahap awal hingga bulan Juli 2021.

Menurutnya sudah selayaknya PMI asal Bali mendapat perhatian di tengah pandemi Covid-19 dan situasi ekonomi yang tak menentu saat ini. Lewat vaksinasi, PMI yang sebagian besar bekerja di kapal pesiar diharapkan dapat memperoleh pekerjaan dengan status jelas menyikapi hal tersebut.

Pria yang juga Wakil Ketua Bidang Maritim DPW Partai NasDem Bali ini sangat mengapresiasi langkah Gubernur Bali dalam memfasilitasi vaksinasi bagi PMI asal Bali. Nantinya vaksinasi akan dilaksanakan secara bertahap dengan prioritas pertama 5.000 PMI asal Bali yang sudah siap berangkat atau telah terikat kontrak kerja sesuai intruksi Gubernur Bali.

“Terima kasih Pak Gubernur sudah memberikan kesempatan vaksinasi massal bagi para pelaut Bali,” ujar Dewa Susila yang juga Pengurus KONI Bali Bidang Hubungan Luar Negeri dan Sport Tourism ini.

Pihaknya berharap kepada instansi terkait agar mekanisme dan waktu pelaksanaan vaksinasi ini tepat guna, tepat sasaran, dan tepat waktu bagi para pelaut Bali.

Ia menambahkan para pelaut yang akan divaksin diminta untuk melengkapi seluruh dokumen yang masih aktif atau valid. “Sangat penting bagi para pelaut untuk meregistrasi kelengkapan dokumen di tempat yang telah ditentukan. Salah satunya di kantor Kesatuan Pelaut Indonesia Cabang Bali,” tutupnya sembari menegaskan proses pendataan dan verifikasi akan berlangsung hingga Jumat, 26 Maret 2021. (dan)