jokowi jk 4

Denpasar (Metrobali.com)-

Relawan Kawan Jokowi-JK Bali melakukan deklarasi mendukung dan memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 itu pada pemilihan mendatang.

Acara deklarasi Relawan Kawan Jokowi-JK dilakukan di Denpasar, Rabu (2/7), yang dihadiri Sekretaris Tim Pemenangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla, Ketua Relawan Jokowi Bali Bagus Eka Gunartha, Ketua Garda Pemuda NasDem Bali Vidi Simanjuntak, serta beberapa pengurus partai politik pendukung lainnya.

Koordinator Relawan Kawan Jokowi-JK dari Universitas Udayana Bali Illyas Dede Saputra menyatakan Relawan Kawan Jokowi di kalangan mahasiswa awalnya muncul dari ide beberapa orang melalui media jejaring sosial, seperti BBM, pesan singkat (SMS) dan Facebook.

“Dari media sosial tersebut, akhirnya kami saling mengundang, saling menginformasikan satu sama lain, soal situasi politik di Indonesia. Pembicaraan berakhir pada capres. Dari hasil diskusi di sosial media juga kita sepakat dan saling undang untuk berkumpul mendeklarasikan dukungan ke capres Jokowi-JK,” katanya.

Dia mengatakan deklarasi tersebut dilakukan melalui Relawan Kawan Jokowi Bali khusus untuk kalangan mahasiswa. Berdasarkan sesuatu yang spontanitas itu, banyak mahasiswa yang datang.

“Saya sendiri kaget, yang datang begitu banyak. Modalnya hanya sosial media seperti itu. Namun mereka benar-benar tertarik memenangkan capres Jokowi. Mereka juga ada sebagian menjadi pemilih pemula dalam pilpres mendatang,” ujarnya.

Menurut dia, beberapa poin penting diskusi melalui sosial media, antara lain Jokowi itu sudah terbukti memimpin mulai dari Wali Kota Solo hingga Gubernur DKI Jakarta. Dia adalah sosok yang merakyat, jujur, dan tegas.

“Satu poin penting yang menyebabkan munculnya Relawan Kawan Jokowi di kalangan mahasiswa karena kami meyakini jika Jokowi itu bukan mencalonkan diri melainkan dicalonkan. Berbeda dengan Prabowo-Hatta yang mencalonkan diri menjadi Presiden RI. Jadi Jokowi itu diberi amanah oleh rakyat melalui parpol, sementara satunya meminta amanah dari rakyat,” ujarnya.

Ia mengatakan menerima amanah itu jauh lebih terhormat dan bermartabat daripada meminta amanah yang jelas-jelas beda tipis dengan haus kekuasaan dan ambisi.

Untuk itu, para mahasiswa akan memperluas dukungan ke seluruh kampus dan masyarakat umum untuk memilih Jokowi pada pilpres mendatang.

Pemilu Presiden, 9 Juli 2014, diikuti dua pasangan kandidat, yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa nomor urut 1 dan Joko Widodo-Jusuf Kalla nomor urut 2. AN-MB