Rai Wiraja bersama Kepala BI Bali dan Yayasan Adista Raharja Widyanata Salurkan Ribuan Sembako PSBI, Optimis Perekonomian Bali Segera Bangkit
Foto: Penyerahan paket sembako PSBI secara simbolis dari Anggota Komisi XI DPR RI Dapil Bali I Gusti Agung Rai Wirajaya (ARW) bersama Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho dan Yayasan Adista Raharja Widyanata di Jero Anyar Taman Prenen, Jl Suradipa 12A, Peguyangan Kaja, Denpasar, Sabtu (12/3/2022).
Denpasar (Metrobali.com)-
Anggota Komisi XI DPR RI Dapil Bali I Gusti Agung Rai Wirajaya (ARW) bersama Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho terus secara maraton kembali menyalurkan bantuan ribuan paket sembako Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) kepada masyarakat untuk membantu meringankan beban warga di masa pandemi Covid-19 dan memberikan suntikan semangat menyongsong bangkitnya perekonomian Bali.
Penyerahan secara simbolis sebanyak 2.500 paket sembako penanggulangan Covid-19 dilakukan di kediaman Rai Wirajaya di Jero Anyar Taman Prenen, Jl Suradipa 12A, Peguyangan Kaja, Denpasar, Sabtu(12/3/2022) hanya berselang dua hari setelah kegiatan yang sama dilakukan pada Kamis (10/3/2022).
Hadir pada kesempatan ini antara lain Anggota DPRD Kota Denpasar Luh Putu Mamas Lestari, Anggota DPRD Kabupaten Tabanan Putu Yuni Widyadnyani, Anggota DPRD Kabupaten Karangasem Ni Kadek Sri Dewi, Kepala Desa Peguyangan Kaja I Made Parmita, Perbekel Gluntung, Bendesa Adat Gluntung Tabanan dan undangan lainnya.
Kegiatan secara simbolis penyerahan berupa 2.500 paket sembako penanggulangan Covid-19 ini terselenggara sebagai tindak lanjut dari direalisasikannya Proposal Permohonan Bantuan Penanganan Covid-19 dari Yayasan Adista Raharja Widyanata oleh Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia untuk disalurkan tersebar di Kabupaten Badung, Kota Denpasar, Tabanan, Gianyar, Bangli, Klungkung, Buleleng, Jembrana dan Karangasem.
Mengingat adanya pandemi Covid 19 dan adanya aturan PPKM maka hari ini dilaksanakan penyerahan secara simbolis sebanyak 1.000 paket kepada lembaga/pokmas. Penerimanya yakni Yayasan Adista Raharja Widyanata, Pengempon Pura Gunung Agung Badung, Pengempon Pura Taman Sari Badung, Pengempon Dadia Dukuh Segening Karangasem, Pengempon Pura Dadia Arya Wang Bang Pinatih Karangasem.
Lalu Pencak Silat NU Pagar Nusa Cabang Tabanan, Pengempon Merajan Gede Pasek Gelgel Desa Geluntung Tabanan, Pengempon Merajan Puri Oka Sesetan Denpasar, Sangging Bendesa Manik Mas Sesetan Denpasar, Dadia Alit Nagasari Desa Selumbung Karangasem, Banjar Dinas Tajen Kuta Bali Tabanan.
Sisanya sebanyak 1.500 paket sembako penyerahannya dilaksanakan pada kesempatan lain secara tersebar di lokasi penerima bantuan dan ada juga yang akan dilaksanakan secara door to door di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung serta beberapa Kabupaten di Bali.
Usai penyerahan paket bantuan sembako PSBI secara simbolis, Anggota Komisi XI DPR RI, I Gusti Agung Rai Wirajaya (ARW) menyampaikan terima kasih kepada Bank Indonesia yang terus membantu percepatan penangan pandemi khususnya membantu warga yang membutuhkan sembako.
“Perekonomian Bali masih tertekan, dan berkat bantuan sembako PSBI tentu sangat meringankan beban warga. Bantuan ini kami atur juga untuk teman-teman di Badung yang paling terdampak karena anjloknya pariwisata,” kata Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Dapil Bali ini.
Anggota DPR RI empat periode ini pun optimis perekonomian Bali segera bangkit terlebih ada pelonggaran kebijakan seperti ujicoba tanpa karantina untuk wisatawan asing. Selain itu juga akan banyak event internasional di Bali seperti yang terdekat Bali akan menjadi tuan rumah144th Inter-Parliamentary Union (IPU) Assembly & Related Meetings atau pelaksanaan Sidang dan Pertemuan Perkumpulan Parlemen Dunia pada 20-24 Maret 2022. Rangkaian event KTT G20 juga dilaksanakan di Bali.
“Semua ini tentu akan membangkitkan pariwisata Bali dan mari kita bergandengan tangan membangun Bali walau memang saat ini Bali masih di posisi di 34 dari sisi pertumbuhan,” pungkas politisi PDI Perjuangan asal Peguyangan Denpasar ini.
Sementara itu Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho mengungkapkan sebagai wujud nyata kontribusi Bank Indonesia kepada negeri, Bank Indonesia telah melaksanakan Program Sosial Bank Indonesia yang bertajuk Dedikasi untuk Negeri.
Dimana salah satu program penanganan bencana yang sejalan dengan upaya penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia adalah penyaluran paket sembako kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.
Pandemi Covid-19 yang telah melanda bangsa ini selama hampir dua tahun, khususnya di Bali mengakibatkan terjadinya kesulitan pemenuhan kebutuhan dasar, terutama pangan, bagi masyarakat ekonomi ke bawah.
“Menyikapi fenomena tersebut, Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupaya berperan aktif dalam penanggulangan pandemi Covid-19,” ungkap Trisno Nugroho.
Trisno Nugroho dengan ciri khasnya menyampaikan pantun ini menegaskan vaksinasi booster sangat penting untuk daya tahan tubuh dalam menghadapi virus Covid-19 yang berkepanjangan.
“Bulan Februari silam, kita melihat bahwa kasus Covid-19 kembali merebak hingga Pemerintah menerapkan PPKM level 3 di Provinsi Bali. Untuk itu mari kita taati prokes serta vaksin booster bagi yang belum vaksin,” harapnya.
Sementara perkembangan di awal bulan Maret ini sudah menunjukkan penurunan kasus. Pemerintah juga menerapkan kebijakan bebas karantina bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) yang masuk ke Bali dengan syarat yang wajib dipenuhi.
“Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) juga tidak diwajibkan menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau rapid test antigen bila sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap serta memenuhi syarat yang ditentukan,” terangnya.
Untuk Bali Bangkit, Trisno Nugroho berharap tetap tidak boleh lengah dan kerja sama dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk bersama-sama dapat menang melawan pandemi Covid-19 ini.
Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan terus menerapkan protokol kesehatan 6M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, serta menghindari makan bersama.
“Mari kita kawal kondisi Covid-19 dengan terus disiplin terhadap protokol kesehatan dan meneruskan vaksinasi demi Bali Bangkit,” ajaknya.(wid)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.