Ubud (Metrobali.com)-

Yayasan Puri Kauhan Ubud kembali menggelar program Sastra Saraswati Sewana ke-3 tahun 2023, kali ini, Yayasan Puri Kauhan Ubud mengangkat tema “Wariga dan Usadha Siddhi, Jalan Sastra Membumikan Sistem Perhitungan Waktu dan Keunggulan Ilmu Pengobatan Bali”, yang berlangsung selama sepekan, mulai 6 – 12 Juli di Taman Baca Ubud, Gianyar.

Dalam pembukaan Festival Wariga dan Usadha Siddhi, Yayasan Puri Kauhan Ubud juga memberikan apresiasi dan penghargaan Sastra Sarawati Sewana Nugraha kepada empat tokoh perintis inovasi pengembangan sistem perkalenderan Bali, yaitu; Sang Sampu Newata I Ketut Bambang Gde Rawi, Sang Sampun Newata Kebek Sukarsa, Sang Sampun Newata Ida Bagus Namayudha dan Sang Sampun Newata I Gede Marayana. “Pak I Gde Marayana memiliki cita-cita yang perlu kita wujudkan adalah pembangunan teropong bintang di Ponjok Batu, Buleleng,” ungkapnya Ari Dwipayana dalam sambutannya.

Hadir dalam pembukaan festival Wariga dan Usadha Siddhi, Staf Khusus Presiden Bidang Kebudayaan Sukardi Rinakit, Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kementerian Dalam Negeri RI Teguh Setyabudi, Dirjen Bimas Hindu Kementrian Agama RI, Prof. Dr. I Nengah Duija,; Deputi Bidang Pemasaran Kemenpar-rekraf Ni Made Martini, pejabat Kementerian Lembaga, Para Kepala Dinas dan Badan di Provinsi Bali dan Kabupaten Gianyar.