Jembrana (Metrobali.com)-

Pemkab Jembrana berencana merestorasi Puri Agung Negara berlokasi di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Banjar Tengah, Kecamatan Negara. Bahkan restorasi atau pemulihan keadaan seperti semula sudah memasuki tahap perencanaan desain.

Rencana restorasi terhadap Puri Agung Negara menurut Bupati Jembrana I Nengah Tamba sudah disampaikan jauh-jauh hari dan sudah mendapat tanggapan positif dari pihak Penglingsir Puri Agung Negara.

Sebagai ikon peradaban pemerintahan di Jembrana dan salah satu warisan budaya sambungnya, sudah sepatutnya bangunan Puri Agung Negara dilestarikan. “Kita lihat ada beberapa bangunan yang rusak dan hilang. Ini yang akan kita bangun kembali” ujar Bupati Tamba ditemui disela-sela syuting film semi dokumenter Harmoni di Puri Agung Negara, Minggu (12/9/2021).

Restorasi yang dilakukan adalah mengembalikan seperti keadaan semula. Termasuk nantinya juga akan dibangun wantilan sebagai meeting point. Karena kedepan Puri Agung Negara juga sebagai tempat atau daerah tujuan wisata.

Sementara itu Penglingsir Puri Agung Negara, Anak Agung Bagus Gde Hary Sutedja mengatakan bahwa keluarga besar Sutedja dan keluarga besar Puri Agung Negara sangat sepakat (setuju) akan rencana Pemkab Jembrana untuk melakukan restorasi. Namun diharapkan tidak disertai dengan merubah bangunan. Terlebih dua bangunan inti dibangun tahun 1830 masih kokoh berdiri.

“Kami sepakat dua bangunan inti tidak dirubah karena merupakan warisan budaya. Dua bangunan ini juga kebanggan keluarga besar Sutedja dan keluarga besar Puri Agung Negara” ungkapnya.

Harapan tersebut menurutnya sudah disetujui Bupati Jembrana I Nengah Tamba. “Beliau (Bupati Tamba) sangat mendukung. Beliau juga akan menjadikan puri sebagai DTW (Daerah Tujuan Wisata). Kami sangat menyetujui karena ini hal yang positif” terangnya.

Anak Agung Bagus Gde Hary Sutedja (66) didaulat sebagai Penglingsir Puri Agung Negara pada tanggal 30 Januari 2021. Beliau menggantikan Penglingsir sebelumnya almarhum Anak Agung Bagus Benny Sutedja yang wafat tahun 2019 lalu.

Anak Agung Bagus Gde Hary Sutedja merupakan adik kandung dari almarhum Anak Agung Bagus Benny Sutedja. Keduanya adalah putra dari Anak Agung Bagus Sutedja (Gubernur Bali Pertama) dan juga cucu dari Anak Agung Bagus Negara, Raja ketujuh Puri Agung Negara. (Komang Tole)