Foto: Para pengurus PSI Badung dan para bakal celeg berfoto bersama sebelum pendaftaran bacaleg ke KPU Badung, Minggu 14 Mei 2023.

Badung (Metrobali.com)-

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) masih menjadi salah satu partai politik yang menjadi pilihan utama generasi muda dan PSI ibarat menjadi cinta pertama untuk masuk ke panggung politik dan betarung sebagai calon anggota legislatif (caleg) pada Pileg 2024. Salah satu contonya bakal caleg PSI Kabupaten Badung yang diwarnai mayoritas anak-anak muda dari berbagai kalangan dan latar belakang, bahkan masih ada yang menjadi mahasiswa tapi sudah berani nyaleg dari PSI.

Menurut Sekretaris DPD PSI Kabupaten Badung Bro Prasyudyo, ada banyak faktor yang membuat teman-teman generasi muda tertarik nyaleg dari PSI. Pertama, positioning dan branding PSI sebagai partainya anak muda masih melekat kuat di benak publik sehingga PSI menjadi pilihan utama generasi muda sebagai kendaraan politiknya mengarungi Pemilu 2024.

Kedua, PSI dengan DNA anti korupsi dan anti intoleransi menjadi partai yang konsisten menerapkan politik tanpa mahar baik dalam perhelatan pilkada maupun Pileg. Jadi bakal caleg dari PSI tidak ada dipungut mahar.

“Kita anak-anak muda tentu lebih diberikan ruang ketika ikut kontestasi politik seperti Pileg tanpa dipungut mahar politik,” ungkap Bro Prasyudyo yang juga Ketua Bappilu PSI Badung ini ditemui di sela-sela PSI Badung mendaftarkan lengkap 45 orang nama-nama bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPRD Kabupaten Badung untuk Pemilu 2024 ke Kantor KPU Badung di areal Puspem Badung, Minggu 14 Mei 2023 di hari terakhir pendaftaran DCS (Daftar Calon Sementara) Pileg 2024.

Ketiga, PSI sebagai partai baru dinilai memberikan cara-cara berpolitik yang baru alias fresh dan menjadi partai masa depan bagi demokrasi Indonesia dimana partai ini juga mengedepankan kesetaraan, tidak ada istilah senior atau junior.

“Pastinya karena profil PSI yang sangat fresh sebagai partai baru dan baru akan dua kali ikut pemilu. Banyak anak muda yang tertarik bergabung untuk menjadi caleg PSI ikut Pemilu 2024,” ujar Bro Prasyudyo.

Pihaknya berkeyakinan penuh PSI Badung memiliki potensi untuk mendapatkan 1 fraksi di DPRD Kabupaten Badung.  “Kami lebih siap, lebih matang dari sebelumnya. Target kami mendapatkan satu fraksi, semoga itu bisa terwujud agar lebih luas lagi cakupan PSI dalam Hadir dan Kerja untuk Rakyat,” kata politisi muda PSI yang maju nyaleg ke DPRD Provinsi Bali dari Dapil Badung ini.

“Apalagi ada penambahan jumlah kursi DPRD Kabupaten Badung menjadi 45 Kursi di pemilu 2024 nanti, jelas itu ada peluang besar PSI meraih kursi dan kita harus lebih semangat lagi,” pungkas Bro Prasyudyo.

Sementara itu Ketua DPD PSI Kabupaten Badung Bro Wayan Mudita menegaskan kesiapan PSI Badung jauh lebih matang menghadapi Pemilu 2024 dibandingkan Pemilu 2019 lalu. Salah satu buktinya kini di semua dapil atau daerah pemilihan lengkap terisi dengan bakal caleg sesuai kuota yang ada, jadi tidak ada dapil yang kosong.

“Kesiapan kita sekarang jauh lebih siap. Kalau di 2019 kita melihat satu dapil ada yang isi dua hingga tiga nama caleg, jadi banyak yang kosong. Kondisi sekarang jauh berbeda, semua dapil terisi penuh 100 persen dengan nama-nama bacaleg,” ungkap Bro Wayan Mudita yang akrab disapa Bro Kevin ini.

Dikatakan ada banyak hal yang menjadi pembeda dan penguatan perjuangan di Pemilu 2024. Salah satunya kekuatan dan kualitas SDM kader-kader PSI sudah lebih matang dan serius dalam menghadapi Pemilu 2024.

Para bakal caleg PSI Badung ini betul-betul figur petarung dan siap berjuang all out untuk merebut kursi legislatif bagi PS dan memperjuangkan aspirasi serta kepentingan rakyat di parlemen. Jadi mereka bukan sekedar pelengkap kuota.

“Kalau dulu mungkin kita masih ada yang sekedar pemenuh kuota tapi sekarang lebih serius, bahkan sangat serius. Mereka yang maju nyaleg sekarang ini semua petarung bukan untuk pelengkap atau pemenuh kuota. Jadi mereka benar-benar petarung yang kita targetkan untuk meraih kursi,” ungkap Bro Kevin yang nyaleg ke DPRD Badung dari Dapil Abiansemal.

Mengenai keterwakilan bakal caleg perempuan PSI Badung juga sudah melebihi 30% seperti yang disyaratkan Undang-Undang. Menurut Bro Kevin, PSI juga konsisten untuk tidak mencalonkan mantan napi koruptor sebagai anggota legislatif sebagaimana menjadi DNA PSI yakni anti korupsi dan anti intoleransi.

Di sisi lain mayoritas bakal caleg PSI Badung juga dari kalangan muda di bawah umur 40 tahun dengan berbagai latar belakang berbeda dan merupakan sosok-sosok yang fresh dan penuh semangat untuk bisa berjuang ikut membangun Badung dengan spirit “Hadir Kerja untuk Rakyat”.

“Mayoritas anak muda dan dari semua golongan dan berbagai latar belakang masuk. Bahkan ada bakal caleg dari kalangan mahasiswa yang masih kuliah,” ujar Bro Kevin lantas mengungkapkan PSI Badung optimis bisa merebut empat hingga enam kursi atau membentuk satu fraksi di DPRD Badung pada Pemilu 2024 mendatang (wid)