Foto: Pasangan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Denpasar Gede Ngurah Ambara Putra dan Nengah Yasa Adi Susanto (Paslon ADBI) siap menuntaskan masalah pengangguran dengan Program Pelatihan Tenaga Kerja Gratis 3 In 1.

Denpasar (Metrobali.com)-

Denpasar merindukan pembaharuan, dan harapan itu kini disematkan pada sosok Pasangan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Denpasar Gede Ngurah Ambara Putra dan Nengah Yasa Adi Susanto yang disebut paslon ADBI.

Bersama, ABDI membawa angin segar bagi kota ini. Masalah-masalah klasik seperti banjir, sampah, kemacetan, dan pengangguran tak lagi bisa diabaikan. Mereka bertekad menyelesaikan persoalan yang selama ini terasa jauh dari jangkauan.

Untuk memberikan solusi nyata atas persoalan pengangguran dan komitmen untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja dengan mencetak SDM yang tangguh dan terampil serta berkompetensi tinggi, dalam visi misinya, ABDI mengusung program pelatihan tenaga kerja gratis 3 In 1 yakni melatih, mensertifikasi dan menempatkan.

Khusus terkait persoalan pengangguran, Calon Wakil Walikota Denpasar, I Nengah Yasa Adi Susanto, yang akrab disapa Bro Adi yang memiliki latar belakang kuat di bidang ketenagakerjaan dan penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke luar negeri, memahami betul betapa pentingnya keterampilan bagi generasi muda Denpasar.

Bro Adi menyoroti tingginya angka pengangguran di Denpasar dan berencana untuk mengaktifkan Balai Latihan Kerja (BLK) yang ada di Denpasar melalui program pelatihan tenaga kerja gratis 3 In 1 yakni melatih, mensertifikasi dan menempatkan.

“Di Denpasar banyak investasi tapi faktanya banyak warga Denpasar belum mendapatkan kesempatan kerja. Mungkin ada banyak faktor seperti daya saing mereka lemah, kompotensi mereka tidak kuat. Mungkin karena mereka tidak punya skill yang memadai sehingga ke depan kita akan maksimalkan dengan memberikan pelatihan-pelatihan gratis berbasis kompotensi melalui BLK,” ujar Bro Adi belum lama ini.

 

“Jadi BLK yang ada di Kota Denpasar ini kita akan aktifkan dengan program kekinian. Dari tiap banjar kita akan ambil secara bergilir, kita akan berikan pelatihan gratis sehingga punya skill dan kemampuan,” beber Bro Adi lebih lanjut.

Jika terpilih sebagai Walikota dan Wakil Walikota Denpasar, Ambara-Adi “ABDI”  akan memberikan pelatihan berbasis kompetensi secara gratis melalui BLK, serta mengupayakan agar mereka yang ingin bekerja di luar negeri sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) mendapat dukungan finansial melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR).

“Melalui program BLK Plus, ABDI akan memberikan pelatihan kompetensi gratis bagi warga. Tak hanya itu, bagi mereka yang ingin mencari peluang di luar negeri sebagai Pekerja Migran Indonesia atau PMI, ABDI siap mendukung dengan akses Kredit Usaha Rakyat. Jadi pelatihannya gratis biaya berangkatnya juga bisa dibantu KUR tinggal dicicil saat sudah bekerja di luar neger,” terang Bro Adi.

Sebagai seseorang yang berlatar belakang ketenagakerjaan dan pernah bekerja belasan tahun di kapal pesiar, Bro Adi menekankan komitmennya untuk memberdayakan BLK dengan program-program inovatif, termasuk kursus singkat di berbagai bidang seperti perhotelan, animasi, dan komputer, yang akan dibiayai oleh APBD Kota Denpasar.

Tujuannya adalah untuk memberikan pelatihan gratis kepada masyarakat Denpasar yang belum memiliki keterampilan atau kompetensi yang memadai

Di balik komitmen ABDI yang diusung sejumlah partai politik yakni Gerindra, PSI, NasDem, Garuda, Partai Buruh, PAN, dan PKS, ada ketulusan untuk mengabdi dan melayani warga Denpasar. Pasangan ini tak hanya menawarkan program, tetapi dedikasi untuk menjadi abdi yang merakyat, abdi yang melayani.

Mereka tak datang membawa angan-angan kosong, melainkan menawarkan kepemimpinan yang lahir dari hati, menyatu dengan denyut nadi rakyat Denpasar.  ABDI bukan hanya nama, tetapi simbol harapan yang siap membawa Denpasar menuju masa depan yang lebih baik. (wid)