Nusa Dua (Metrobali.com)-

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan stabilitas ekonomi dan sosial yang terjaga akan melahirkan pemimpin-pemimpin baru yang baik pada Pemilu 2014.

“Sekeras apa pun persaingan dalam pemilu, kalau stabilitas terjaga, demokrasi kita akan terjaga dengan baik dan kita bisa memilih pemimpin baru yang baik,” kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Nusa Dua, Bali, Jumat (14/6).

Dari sisi ekonomi, Presiden mengatakan perekonomian global saat ini belum lepas dari krisis dan resesi. Karena itu, seluruh elemen masyarakat memiliki tugas untuk menyelamatkan perekonomian dan menjaga pertumbuhan Indonesia.

Menurut Presiden, agenda ekonomi Indonesia saat ini adalah pengurangan kemiskinan, pengurangan pengangguran dan pelestarian lingkungan. Indonesia harus terus meningkatkan perekonomian dan pertumbuhan yang berkesinambungan.

“Sedangkan dari sisi sosial, dalam dimensi yang lebih besar kita harus mewujudkan masyarakat yang lebih baik. Masyarakat yang baik adalah bagian dari peradaban yang baik,” tuturnya.

Presiden mengatakan hadirnya demokrasi dan kebebasan adalah amanat reformasi. Namun, demokrasi dan kebebasan itu tidak boleh menimbulkan persoalan terhadap kerukunan bangsa.

Sedangkan dalam konteks hubungan dengan masyarakat internasional, Presiden mengatakan Indonesia saat ini disebut-sebut memiliki kekuatan regional dan salah satu pemain global. Indonesia semakin berperan dalam hubungan diplomasi internasional.

“Indonesia adalah negara dengan perekonomian terkuat di Asia tenggara. Tahun-tahun terakhir, kita juga punya peran di Asia Timur. Kita harus lebih aktif di forum multilateral lain,” katanya.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan pidato dalam penutupan Forum Pemimpin Redaksi se-Indonesia. Dalam pertemuan tersebut, para pemimpin redaksi media se-Indonesia menyampaikan Komitmen Nusa Dua yang mengikrarkan upaya media massa menuju Indonesia perkasa. INT-MB