Jembrana (Metrobali.com)

 

Polres Jembrana melaksanakan edukasi dan pemasangan Barkot PeduliLindungi pada pintu masuk Polres Jembrana, Rabu (15/9/2021).

Warga masyarakat yang membutuhkan pelayanan diwajibkan mengaktifkan QR Code aplikasi PeduliLindungi, termasuk anggota Polres Jembrana tanpa terkecuali. Selanjutnya anggota melakukan pengecekan dengan melakukan scaner pada barkot QR Code PeduliLindungi.

Pengecekan vaksinasi Covid-19 dengan penerapan QR Code melalui aplikasi PeduliLindungi diberlakukan setelah peluncuran aplikasi diawal bulan Juli 2021 lalu.

Pelaksanakan Scaner pada Barkot aplikasi PeduliLindungi kepada seluruh masyarakat dan anggota Polres Jembrana juga dilaksanakan diseluruh Polsek Wilayah Hukum Polres Jembrana.

Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, Rabu (15/9/2021) mengatakan bahwa pemanfaatan QR Code melalui aplikasi PeduliLindungi ini diharapkan dapat memperkuat upaya penurunan penyebaran Covid-19.

Penerapan aplikasi PeduliLindungi juga membantu meningkatkan partisipasi masyarakat guna melaporkan lokasi dan riwayat perjalanan selama pandemi.

“Kerelaan dan peran serta masyarakat untuk melaporkan secara mandiri lokasi dan riwayat perjalanannya selama pandemi sangat membantu memperkuat pelaksanaan 3T (Test, Tracing, dan Treatment) yang dijalankan pemerintah dalam percepatan penanganan Covid-19 di Indonesia,” kata Kapolres.

Aplikasi QR Code PeduliLindungi menurutnya, sangat membantu pemerintah dan masyarakat dalam menekan risiko penyebaran virus. Pertama, melalui fitur scan QR di setiap pintu masuk lokasi, maka pihak pengelola lokasi dapat mengatur kepadatan pengunjung.

Kedua, aplikasi PeduliLindungi terintegrasi dengan data hasil tes pemeriksaan Covid-19 dan data vaksinasi nasional. Apabila seseorang menjalani tes Covid-19 dengan hasil positif, maka aplikasi ini akan secara otomatis memberikan notifikasi kepada orang yang selama 14 hari terakhir teridentifikasi sebagai kontak erat dan mengarahkan kontak erat untuk segera melakukan tes Covid-19.

Penerapan QR Code aplikasi PeduliLindungi di pintu masuk Mapolres Jembrana mendapat respon positif dari masyarakat. “Lebih simpel, sehingga tidak lagi membawa surat vaksin kemana-mana” ujar Made Adi, salah seorang warga. (Komang Tole)