Gianyar (Metrobali.com)-

Kepolisian Resor Gianyar memperketat tiga kantor sekretariat partai politik pada saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali menggelar rapat pleno untuk menetapkan perolehan suara dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Denpasar, Minggu (26/5).

Ketiga sekretariat parpol di Kabupaten Gianyar yang mendapat penjagaan ekstraketat dari aparat kepolisian itu adalah Partai Golkar, Partai Demokrat, dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Pengamanan itu dilakukan untuk menjaga kemungkinan ketidakpuasan pendukung kedua pasangan Cagub-Cawagub Bali atas perolehan suara pilkada, Rabu (15/5) lalu.

Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Provinsi Bali, pasangan Made Mangku Pasti-Ketut Sudikerta meraih 1.063.734 suara, sedangkan Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan hanya memperoleh 1.062.738 suara.

Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Gianyar Dewa Gde Arsana mengangggap kelancaran dan keamanan pasca-Pilkada Bali karena tingginya kesadaran berdemokrasi di kalangan masyarakat.

Meskipun demikian, penjagaan keamanan oleh aparat tetap dibutuhkan sampai kondisi benar-benar kondusif. “Kami bangga dengan kesadaran para kader partai yang mendukung kandidat masing-masing sehingga Gianyar tetap kondusif,” katanya. Ketua KPU Kabupaten Gianyar Anak Agung Gde Putra juga memuji sikap aparat kepolisian dalam menjaga keamanan di daerahnya pada saat pilkada berlangsung. INT-MB