Denpasar (Metrobali.com)-

Kepolisian Daerah Bali menyiapkan lima bus dan dua armada lainnya berasal dari Kodam IX Udayana yang khusus untuk layanan pemudik yang dibonceng sepeda motor guna menekan angka kecelakaan pada arus balik Lebaran.

“Kami berikan pelayanan itu terutama kepada pemudik yang dibonceng, seperti ibu-ibu yang juga mengajak anak-anak, kami imbau atau kalau perlu diwajibkan untuk baik bus,” kata Kepala Polda Bali Inspektur Jenderal Arif Wachyunadi di Denpasar, Jumat (9/8).

Ia mengatkana tujuh bus itu akan disiagakan di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, sebagai pintu masuk dari Pulau Jawa dan Pelabuhan Padangbai di Kabupaten Karangasem, sebagai pintu masuk dari Pulau Lombok.

Di dalam bus tersebut juga disiagakan dua petugas kepolisian yang bertugas mendampingi sopir dalam menjaga keamanan lalu lintas.

“Minimal di dalam bus ada dua petugas kepolisian yang bertugas mengingatkan sopir agar tidak mengebut, kalau ngantuk akan diingatkan,” kata mantan Kepala Polda Nusa Tenggara Barat itu.

Para pemudik yang menaiki bus yang disiapkan Polda Bali dan Kodam IX Udayana itu, akan diturunkan di terminal terdekat, seperti untuk Denpasar di Terminal Mengwi, Kabupaten Badung atau di Terminal Ubung, Denpasar.

Upaya itu, kata Arif, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas yang sebagian besar menimpa pemudik yang mengendarai sepeda motor.

Kerap kali pemudik yang mengendarai sepeda motor mengabaikan keselamatan dirinya dan penumpangnya dengan membawa barang berlebihan serta pembonceng yang melebihi satu orang.

Pelayanan bus pemudik itu akan diberikan pada puncak arus balik Lebaran yang diperkirakan terjadi mulai Sabtu (10/8) hingga Senin (12/8).

Redaktur : Nyoman Sutiawan

 

Sumber : Antara