Plh Bupati Adi Arnawa saat menghadiri upacara Ngeratep dan Melaspas Tapakan Ida Ratu Mas Sakti, Banjar Keraman, di Pura Desa, Desa Adat Abiansemal, Rabu (24/2).

Mangupura, (Metrobali.com)

Pelaksana Harian (Plh) Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri upacara Ngeratep dan Melaspas Tapakan Ida Ratu Mas Sakti, Banjar Keraman, di Pura Desa, Desa Adat Abiansemal, Rabu (24/2). Turut mendampingi Penglingsir Puri Ubud dan Penglingsir Puri Abiansemal serta dihadiri oleh Sekcam Abiansemal Ida Bagus Putu Mas Arimbawa serta Unsur Tripika, Perbekel Desa Abiansemal Ida Bagus Bisma Wiratma, Pj. Perbekel Abiansemal Dauh Yeh Cani I Wayan Muliyadi dan Bendesa Adat Abiansemal I Wayan Sukarma. Upacara Pengeratepan dan Pemelaspasan Petapakan dipuput oleh Ida Pedanda Gede Mas Pratama dari Griya Tegeh Abiansemal dan Ida Peranda Istri Kania Griya Kajeng Abiansemal.

Plh. Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menyampaikan atas nama pemerintah merasa senang dan bahagia dapat ikut menyaksikan dan ngrastitiang upacara Ngeratap dan Melaspas Tapakan yang berstana di Pura Desa Abiansemal bertepatan dengan rahina Buda Umanis Wuku Kulantir ini. “Semoga pelaksanaan upacara dapat berjalan dengan baik dan lancer sampai selesainya dudonan upacara ini,” ujarnya.

Lebih lanjut pria yang juga menjabat Sekda Badung ini mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan pada kondisi wabah Covid-19 saat ini. “Meskipun melaksanakan upacara di pura seperti ini, kami harapkan masyarakat tetap mentaati protokol kesehatan,” terangnya.

Ditambahkan juga bahwa Covid-19 dampaknya sangat luas, khususnya di Badung yang pendapatannya bertumpu pada sektor pariwisata sangat terdampak, karena sektor pariwisata menjadi lumpuh akibat Corona. Untuk itu di masa PPKM ini, sudah diberikan kelonggaran bagi masyatakat pedagang, dimana operasional makan ditempat hingga pukul 21.00 wita, selanjutnya dipersilahkan buka sampai malam dengan layanan pesan antar. “Saya mengajak masyarakat untuk mendukung pemerintah dalam mempercepat penanggulangan Covid-19. Karena pemerintah sendiri tidak akan berhasil menanggulangi Covid-19 ini tanpa dukungan dari masyarakat. Mudah-mudahan wabah ini cepat berakhir dan masyarakat kembali dapat beraktifitas secara normal dan ekonomi kembali pulih,” harapnya.

Sementara itu Kelian Adat Banjar Keraman I Wayan Sura menyampaikan terima kasih atas dukungan dan bantuan Pemkab Badung sehingga jalannya upacara melaspas tapakan dapat berjalan dengan lancar. Dikatakan Pura Desa Abiansemal diempon oleh Krama Desa Adat Abiansemal di dua Desa Dinas yaitu Desa Abiansemal dan Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani. Untuk ngodak sesuhunan di Pura Desa, keamong oleh krama Banjar Keraman, namun statusnya milik Desa Adat Abiansemal. Mengenai dudonan karya, telah dimulai sejak 14 Januari 2021 dengan ngetus tapakan, Rabu (24/2) melaspas dan pasupati tapakan, Kamis (25/2) melasti ke segara, Jumat (26/2) Ida Tapakan kairing ke Pura Pucak Padang Dawa nunas pasupati, Minggu (28/2) nyegara gunung ke Taman Mumbul dan 1 Maret Ida Bhatara mesineb dan napak pertiwi. “Biaya ngodak tapakan bersumber dari swadaya krama Banjar Keraman dan dana punia dari krama Desa Adat Abiansemal,” ujarnya.

Sumber : Humas Pemkab Badung