Foto: Pasangan Gede Ngurah Ambara Putra-Made Bagus Kertanegara (Paket Amertha) resmi saat menerima SK Rekomendasi dari DPP Partai Golkar di Jakarta, Minggu (30/8/2020).

Jakarta (Metrobali.com)-

Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Denpasar Gede Ngurah Ambara Putra-Made Bagus Kertanegara (Paket Amertha) resmi mengantongi SK Rekomendasi dari DPP Partai Golkar yang diserahkan di Jakarta, Minggu (30/8/2020).

Rekomendasi diserahkan Koordinator Pemenangan Pemilu Wilayah Bali DPP Partai Golkar Gede Sumarjaya Linggih alias Demer yang mewakili Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.

“Setelah dapat rekomendasi dari Golkar kami lebih yakin mempersiapkan diri, koordinasi dengan tim koalisi dan para relawan,” kata Ambara saat dihubungi via telepon usai menerima rekomendasi bersama Kertha Negara.

Di Pilkada/Pilwali Denpasar 9 Desember 2020 mendatang, pasangan calon (paslon) Ambara-Kertha Negara (Amertha) dipastikan tarung head to head dengan Calon Walikota Denpasar dan Calon Wakil Walikota Denpasar dari PDI Perjuangan yakni IGN Jaya Negara dan Kadek Agus Arya Wibawa (Jaya Wibawa) yang juga didukung Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Untuk diketahui Ambara-Kertha Negara (Amertha) di Pilkada/Pilwali diusung koalisi tiga partai yakni Golkar, Demokrat dan NasDem.

Sebelumnya Amertha telah mengantongi rekomendasi dari DPP Partai NasDem yang diserahkan oleh Ketua DPW Partai NasDem Bali Julie Sutrisno Laiskodat di Istana Taman Jepun, Denpasar, Senin (24/8/2020).

Sedangkan rekomendasi dari DPP Demokrat dipastikan diserahkan Selasa ini (1/9/2020). “Rekomendasi Demokrat rencananya Selasa diserahkan langsung oleh Ketua Umum Demokrat Pak AHY (Agus Harimurti Yudhoyono),” ungkap Ambara.

Setelah mengantongi semua rekomendasi dari partai pengusung pasangan Ambara-Kertha Negara (Amertha) langsung menyiapkan segala dokumen persyaratan administrasi untuk pendaftaran di KPU yang jadwalnya 4-6 September 2020.

“Waktu pendaftaran sudah mepet dan kami siapkan segala sesuatunya dan terus koordinasi dengan partai koalisi,” imbuh Ambara.

Di tengah pandemi Covid-19 ini, Amertha akan lebih banyak mempergunakan media kampanye dalam bentuk virtual sebab tidak memungkinkan untuk kampanye secara langsung.

“Ada baiknya juga kita bisa melakukan kampanye melalui media sosial atau pun media elektronik yang lebih banyak di pergunakan oleh masyarakat saat ini,” pungkas Ambara.

Untuk diketahui Ambara merupakan tokoh independen dan pengusaha asal Desa Sumerta, Kecamatan Denpasar Timur. Ambara sudah teruji punya pengalaman politik tarung sebagai mantan Calon DPD RI 2019 menempati ranking 5 dalam perolehan suara Pileg 2019 untuk DPD RI dapil Bali dengan suara khusus di Denpasar saja mencapai 20 ribu lebih.

Ambara juga merupakan adik kandung dari mantan anggota DPR RI Dapil Bali dari Fraksi PDI Perjuangan, I Nyoman Damantra yang dianggap punya relasi dan jaringan politik mumpuni.

Sedangkan Bagus Kertha Negara merupakan putra dari tokoh Denpasar, Prof Dr Merta Sutedja, asal Banjar Wangaya Kelod, Desa Dauh Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara.

Ia merupakan tokoh independen yang dikenal sebagai pengusaha juga seorang seniman musik dan dekat dengan kalangan milenial Denpasar. (wid)