Kuta (Metrobali.com)-
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Herry Bhakti memastikan bahwa pilot Lion Air yang mengalami kecelakaan sesaat sebelum mendarat di Bandara Ngurah Rai, Bali, Mahlup Gozali dan co-pilot Chirag Carla dari India akan menjalani tes narkoba.

“Ya, kita akan melakukan tes narkoba juga, bukan hanya terhadap semua crew dan awak pesawat,” tutur Herry, Minggu 14 April 2013.

Saat ini, sambung Herry, pilot dan co-pilot serta kru pesawat nahas itu telah diinapkan di salah satu hotel di Bali. Hal itu dilakukan untuk meredam guncangan jiwa yang mereka alami.

“Terutama pilotnya. Dia harus membutuhkan ketenangan yang luar biasa agar bisa membuat laporan sebagaimana mestinya,” kata dia.

Nantinya, pilot diwajibkan membuat laporan tertulis mulai saat detik-detik pesawat akan jatuh, hingga peristiwa nahas itu terjadi.

Laporan itu akan dikomparasikan dengan rekaman FDR, CDR dan ATS Bandara Ngurah Rai. Selain itu, terang Herry, pihak KNKT akan melakukan wawancara langsung dengan pilot, co-pilot dan kru pesawat soal kecocokan data tersebut. BOB-MB