Pilgub Bali, Nasdem Bali Kantongi Rekomendasi Dukung Rai Mantra
Ketua DPW Partai Nasdem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa.
Denpasar, (Metrobali.com)-
Partas Nasdem Bali sudah mengantongi rekomendasi dari DPP Partai Nasdem yang ditandatangani sendiri oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh untuk calon Gubernur Bali yang akan bertarung di tahun 2018 nanti.
Hal ini disampaikan oleh Ketua DPW Partai Nasdem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa. Menurutnya, sekalipun rekomendasi sudah dikantongi namun sampai sekarang belum diserahkan kepada Ida Bagus Rai Darma Wijaya Mantra. Hal ini disebabkan antara Partai Nasdem Bali dan Ida Bagus Rai Darma Wijaya Mantra belum ada kecocokan agenda.
“Kami sudah mengantongi rekomendasi dukungan Partai Nasdem kepada Walikota Denpasar Ida Bagus Rai Darma Wijaya Mantra untuk maju menjadi calon Gubernur Bali periode 2018-2023. Tinggal menunggu saat yang tepat untuk menyerahkan kepada Rai Mantra,” ujarnya di Denpasar, Senin (20/3).
Dibandingkan dengan dukungan Nasdem terhadap Ridwan Kamil di Jawa Barat, Nasdem Bali sebenarnya sudah lebih dahulu menyampaikan dukungan kepada Cagub Bali yakni Walikota Denpasar Ida Bagus Rai Darma Wijaya Mantra.
Gunastawa juga menjamin dan meyakinkan jika dukungan tersebut tidak memiliki tendensi apa pun, termasuk apa yang selama ini dicurigai yakni mahar politik yang harus dibayar kepada partai pengusung atau pendukung.
Menurutnya, dukungan terhadap Rai Mantra dari Partai Nasdem tidak hanya sekedar dukung. Partai Nasdem Bali saat ini sudah bekerja untuk memenangkan Rai Mantra.
Pertama, komunikasi politik dengan beberapa partai di dewan juga sudah dilakukan. Sekalipun belum ada koalisi resmi di DPRD Bali, namun beberapa komunikasi sudah dibangun dan sudah mendapatkan respon positif.
Selain komunikasi politik di dewan, pihaknya sudah bekerja sangat maksimal di lapangan, di seluruh kabupaten di Bali. Sosialisasi kepada masyarakat ini dilakukan selain untuk memperkenalkan Cagub Bali yang diusung, juga untuk mengantisipasi bila terjadi miskomunikasi dengan partai pengusung.
“Artinya, kalau pun komunikasi politik itu gagal, Nasdem tetap mengusung Walikota Denpasar sebagai Cagub Bali melalui jalur independen. Nasdem harus benar-benar menunjukan dukungan yang serius. Kalau mau jadi lawan, jadilah lawan yang paling ditakuti, disegani. Sebaliknya kalau mau jadi teman, Nasdem akan menjadi teman yang paling setia,” tandasnya.
Namun ia optimis, dari komunikasi politik yang dibangun selama ini, sudah ada beberapa partai yang berminat untuk mengusung Walikota Denpasar tersebut.SIA-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.