persipura

Jayapura (Metrobali.com)-

Manajemen Persipura Jayapura menegaskan timnya tetap fokus pada kompetisi AFC Cup walau terjadi konflik antara PSSI dengan Kemenpora dan berimbas munculnya ancaman sanksi FIFA kepada Indonesia.

“Sambil menunggu sanksi dari FIFA, Persipura tetap main di AFC,” ujar Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano di Jayapura, Papua, Minggu.

Sebagai salah satu klub yang bernaung dibawah PSSI, kata Mano, Persipura pada posisi menunggu dan menyerahkan seluruh urusan kepada organisasi yang kini telah dibekukan Kemenpora.

“Kita menunggu saja dan semuanya kita serahkan ke PSSI untuk menangani masalah tersebut,” ucapnya.

Apa bila nantinya Persipura dan Persib Bandung di diskualifikasi dari keikutsertaannya di AFC Cup karena sanksi FIFA kepada Indonesia akibat kekisruhan tersebut, Mano tetap menyatakan hal tersebut juga sepenuhnya akan diserahkan kepada PSSI.

“Itu kita serahkan kepada PSSI karena kita mewakili Indonesia di ajang AFC Cup,” cetusnya.

Mano juga menegaskan apapun yang terjadi, tim Mutiara Hitam (julukkan Persipura) akan tetap pada komitmen awal, yaitu berada pada naungan PSSI.

“Kita serahkan ke PSSI, itulah komitmen dari manajemen dari Persipura. Kita tidak buat gerakkan tambahan,” imbuhnya. AN-MB