Percepat Pengembangan DPSP Danau Toba, Kemenko Marves Tinjau Progres Pembangunan
Danau Toba, (Metrobali.com) –
Rabu hingga Jumat (3-5 Februari 2021), Kemenko Marves melalui tim Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melakukan tinjauan lapangan ke berbagai situs pembangunan Destinasi Pariwisata Super Prioritas Danau Toba.
Dalam rangkaian kunjungan ini tim Deputi Parekraf Kemenko Marves didampingi oleh perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian PUPR, Badan Pelaksana Otorita Danau Toba, pemerintah Kabupaten Balige, Dairi, Simalungun, Samosir, dan Toba.
SMK 3 Balige, Cikal Bakal Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata DPSP Danau Toba
Sejak awal dibangun pada Agustus 2020 lalu, SMK 3 Balige sebagai sekolah kejuruan pariwisata pertama di kawasan Danau Toba telah mencapai tahap final dalam pembangunannya. Bangunan yang terletak pada tanah seluas 1,3 hektar tersebut memiliki tiga gedung berisi ruang kelas, ruang praktik, perpustakaan dan kantor guru. Sekolah ini merupakan bentuk pengembangan sumber daya manusia pariwisata bagi DPSP Danau Toba.
“SMK 3 Balige akan membuka dua penjurusan, yakni Perhotelan dan Tata Boga, dengan kapasitas 216 siswa untuk masing-masing penjurusan. Selain itu, akan ada 34 guru dan 6 tenaga didik.” Papar Kepala Pendidikan Sumatera Utara Cabang Balige Alfred Silalahi.
Kunjungan Pada Enam Titik Pembangunan Pelabuhan Danau Toba
Konektivitas merupakan elemen krusial pendukung pariwisata. Sebagai upaya pengembangan DPSP Danau Toba, pemerintah tengah membangun 13 titik pelabuhan. Pada Kamis (04-02-2021), Tim Deputi Parekraf Kemenko Marves lakukan kunjungan kepada 6 dari 13 titik pembangunan pelabuhan, yakni Dermaga Balige di Kabupaten Balige, Pelabuhan Porsea dan Ajibata di Kabupaten Toba, Pelabuhan Tiga Ras di Kabupaten Simalungun, serta Pelabuhan Simanindo dan Ambarita di Kabupaten Samosir.
“Kita melakukan peninjauan terhadap beberapa pelabuhan yg saat ini telah dan sedang dikerjakan okeh pihak Kementerian Perhubungan, khususnya Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Ini untuk memastikan progres pekerjaan, sekaligus untuk mendapatkan data lapangan terkait isu-isu yang perlu dikoordinasikan selanjutnya oleh Kemenko Marves,” jelas Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kosmas Harefa.
Meninjau Pembangunan Destinasi Pariwisata dan Lokasi Creative Hub DPSP Danau Toba
Tim Deputi Parekraf Kemenko Marves juga mengunjungi tiga titik pembangunan destinasi pariwisata di Kabupaten Samosir di Huta Siallagan, dan Lumban Suhi-Suhi, Menara Tele, serta Pantai Indah Situngkir sebagai lokasi pembangunan Creative Hub DPSP Danau Toba.
“Pembangunan Creative Hub untuk DPSP Danau Toba di Pantai Indah Situngkir rencananya akan dimulai bulan April. Kami berharap prosesnya berjalan lancar dan dapat mengakomodir pelaku usaha maupun potensi-potensi ekonomi kreatif di DPSP Danau Toba,” ujar Asisten Deputi Pengembangan Ekonomi Kreatif Sartin Hia.
Melanjutkan, Asdep Kosmas mengatakan bahwa terkait dengan beberapa permasalahan dalam proses pelaksanaan pembangunan fasilitas-fasilitas ini, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait di lapangan untuk membahas solusi yang perlu. Sehingga tidak menjadi penghalang atas permasalahan pembangunan dimaksud.
“Kita mengapresiasi peran serta pemda yg sangat proaktif dan kooperatif untuk membantu kelancaran pelaksanaan pembangunan, baik yg dikerjakan Kementerian Perhubungan maupun Kementerian PUPR,” pungkas Asdep Kosmas.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.