Badung (Metrobali.com) –

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai kembali memperluas frekuensi dan konektivitas rute internasionalnya dengan meluncurkan penerbangan langsung ke Pudong International Airport, Shanghai, Republik Rakyat Tiongkok.

Maskapai Juneyao Airlines, yang melakukan penerbangan perdana pada hari Sabtu 20 Januari 2024, menjadi tambahan terbaru dalam meningkatkan akses langsung antara Pudong (PVG) dan Denpasar (DPS).

Penerbangan langsung ini, nomor penerbangan HO 1355, dioperasikan menggunakan pesawat tipe Airbus A320. Pendaratan perdana pesawat tersebut di Bandara I Gusti Ngurah Rai disambut dengan water salute, menandai sejarah baru dalam pengembangan konektivitas internasional bandara tersebut.

General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhiatiawan, menyatakan bahwa operasional Juneyao Airlines merupakan yang pertama kalinya di bandara tersebut.

“Koordinasi dengan Juneyao Airlines sudah dimulai sejak pertengahan tahun 2023 lalu, dan berkat dukungan serta sinergi dari seluruh stakeholder di sekitar bandara, inaugural flight Juneyao Airlines dapat terlaksana dengan lancar pada hari ini,” ucap Handy.

Penambahan frekuensi penerbangan ini menjadi langkah strategis dalam menghadapi peningkatan jumlah kedatangan wisatawan asal China, yang mengalami kenaikan setelah masa dampak pandemi Covid-19 pada tahun 2020 hingga 2021.

Menurut proyeksi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) asal China ke Indonesia diperkirakan akan pulih di atas tahun 2025.

Pada tahun 2023, wisman berkebangsaan China menduduki peringkat ketiga terbanyak di Pulau Bali dengan jumlah 265.805 orang, memberikan kontribusi sekitar 5 persen dari total wisman yang tiba melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sepanjang tahun tersebut.

Dengan harapan bahwa tambahan frekuensi dan maskapai baru ini akan meningkatkan kunjungan wisman di Bali, Bandara I Gusti Ngurah Rai optimis dapat menyaksikan kembali jumlah kedatangan wisatawan asal China seperti pada tahun 2018 yang mencapai 1.380.687 orang.

Juneyao Airlines berencana untuk melayani rute Pudong – Denpasar setiap hari, dengan nomor penerbangan HO 1356. Saat ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai melayani 21 rute domestik dari 11 maskapai dan 38 maskapai untuk rute internasional, termasuk 36 rute internasional.

Sebelumnya, rute menuju Tiongkok di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai telah dilayani oleh tiga maskapai, yaitu Xiamen Airlines, China Southern Airlines, dan China Eastern Airlines, dengan rute dari dan menuju Guangzhou, Fuzhou, Xiamen, dan Shanghai.

Handy menutup dengan menyampaikan selamat kepada Juneyao Airlines atas operasi perdana mereka dan menyatakan keyakinan bahwa potensi trafik pesawat dan penumpang rute Tiongkok ke depannya masih terbuka tinggi, dengan banyak peluang baru yang perlu digali bersama.

Sinergi dan koordinasi antarpihak tetap menjadi kunci untuk mencapai kemajuan bersama dalam mengejar peluang yang ada.(Tri Prasetiyo)