Foto: Pengurus Demokrat Bali melakukan aksi bersih-bersih membersihkan sampah di areal Pura Besakih.

Karangasem (Metrobali.com)-

Pengurus DPD Partai Demokrat Provinsi Bali terus menunjukkan kepedulian sosial, melakukan aksi nyata. Kali ini bertepatan dengan hari penyineban Karya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Besakih, Kamis 7 April 2022, pengurus Demokrat Bali melakukan aksi bersih-bersih membersihkan sampah di areal Pura Besakih.

Aksi mulia ini dipimpin langsung Ketua DPD Partai Demokrat Bali Made Mudarta bersama Sekretaris Made Sada, Bendahara Utami Dwi Suryadi dan dihadiri tidak kurang dari 200 orang pengurus dan kader Demokrat Bali.

Tanpa canggung Mudarta dan jajaran mengambil langsung sampah-sampah yang berserakan di areal pura baik sampah plastik, botol-botol plastik, sampah bekas makanan dan lainnya.

Demokrat merasa terpanggil melakukan aksi bersih-bersih ini karena melihat banyaknya sampah berserakan di areal pura dan tenaga kebersihan yang ada juga kewalahan karena memang banyaknya pemedek dan banyaknya volume sampah yang ada.

“Kalau sampah sudah terkumpul di pinggiran bangunan pura, yang berkumpul adalah lalat, menimbulkan bau tidak sedap. Tapi dengan aksi bersih-bersih ini, mudah-mudahan lalat berganti dengan kupu-kupu yang indah,” kata Mudarta.

Pengurus Demokrat Bali juga membagikan kantong sampah kepada para pedagang di areal menuju pura sambil mengedukasi mereka agar tetap ikut bersama-sama menjaga kebersihan sehingga ekonomi rakyat kecil bergerak tapi areal pura tetap bersih dan indah.

Demokrat Bali juga memberikan edukasi kepada masyarakat para pemedek tentang arti pentingnya menjaga kebersihan dan menjaga kesucian areal pura. Karenanya Demokrat Bali ada di depan dalam rangka aksi bersih-bersih areal pura ini.

Selain aksi bersih-bersih, Demokrat Bali juga menyumbangkan sarana penanganan kebersihan seperti sapu dan tong sampah kepada petugas kebersihan.

Aksi bersih-bersih areal pura ini juga wujud implementasi nyata filosofi adiluhung Tri Hita Karana di Bali yakni menciptakan keharmonisan hubungan manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia dan manusia dengan lingkungan.

Tujuannya jelas mewujudkan lingkungan pura yang bersih, indah dan nyaman tidak hanya bagi pemedek dan masyarakat sekitar tapi juga bagi wisatawan yang berkunjung ke Pura Besakih.

“Jadi ini sesuai dengan filosofi adiluhung Tri Hita Karana di Bali, sebagai Pulau Dewata, puranya indahnya, lingkungannya bersih,” ungkap Mudarta.

Aksi bersih-bersih areal pura ini menurut Mudarta juga simbolisasi dari politik bersih yang diusung oleh Partai Demokrat dan komitmen nyata Demokrat mendukung program Bali Clean and Green, Bali Bersih dan Hijau.

“Mengingat juga politik partai Demokrat adalah politik bersih sehingga menjaga kebersihan adalah yang utama, begitu juga kesucian hati dan pikiran kita dalam rangka ikut membangun bangsa,” tutur politisi Demokrat asal Jembrana ini.

Sementara itu Aksi sosial bersih-bersih areal Pura Besakih yang dirangkaikan dengan persembahyangan bersama ini juga menjadi bentuk rasa syukur pasca pengurus baru DPD Demokrat Bali periode 2021-2026 yang telah resmi dilantik oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) secara virtual di Grand Inna Bali Beach Sanur, Denpasar, pada Jumat 25 Maret 2022.

“Ini adalah aksi sosial yang berkelanjutan. Kami juga rutin pergi ke panti asuhan dan terus membantu masyarakat yang terdampak ekonominya,” ujar Mudarta.

Dalam persembahyangan bersama ini, pengurus Demokrat Bali mendoakan pandemi Covid-19 dengan semua variannya segera dilebur (dipralina) agar pandemi selesai, ekonomi menggeliat, dan kehidupan kembali normal, masyarakat sejahtera gemah rimpah loh jinawi.

Dipanjatkan pula doa agar perang antara Rusia dan Ukraina segera berakhir sehingga dunia ini diselimuti aura perdamaian. “Karena perangnya walaupun jauh berdampak kepada kita. Harga BBM naik, harga bahan pangan naik. Kita doakan perang ini segera berakhir,” pungkas Mudarta. (dan)