Sebastianus Nyaman
Ketua Fraksi Kebangkitan Nasional Indonesia, Sebastianus Nyaman
Labuan Bajo (Metrobali.com) –

Labuan Bajo merupakan satu dari 10 destinasi wisata prioritas pada tahun 2016. Sayangnya, sejauh ini Pemkab Manggarai Barat (Mabar) terkesan belum cukup serius membenahi pariwisata di daerah itu.

Sebagai bukti nyata, infrastruktur dasar yang menjadi kebutuhan masyarakat di Labuan Bajo, hingga kini belum digarap serius oleh pemerintah. Demikian halnya fasilitas pendukung pariwisata yang dibutuhkan dalam mempercepat laju industri pariwisata di ujung barat Pulau Flores ini, justru belum tersentuh.

Kondisi ini mendapat sorotan dari DPRD Kabupaten Mabar saat penyampaian Pandangan Umum Fraksi Terhadap Ranperda Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Manggarai Barat Tahun 2016-2021. Sorotan bahkan datang dari hampir seluruh fraksi yang ada.

Fraksi Kebangkitan Nasional Indonesia DPRD Kabupaten Mabar, misalnya, menyayangkan buruknya kualitas infrastruktur dasar di Labuan Bajo. “Sebagai destinasi pariwisata, kualitas infrastruktur jalan, air minum bersih, dan lain-lain justru masih jauh dari harapan,” kata Ketua Fraksi Kebangkitan Nasional Indonesia, Sebastianus Nyaman.

Karena itu, fraksi yang gabungan PKB, Partai NasDem dan PKPI ini mendorong Pemkab Manggarai Barat untuk serius melakukan pembenahan. “Kita minta pemerintah untuk menyiapkan anggaran biaya pemeliharaan jalan dan air minum bersih di Kota Labuan Bajo. Demikian halnya di daerah-daerah lainnya di wilayah Manggarai Barat,” tandas Sebastianus Nyaman, yang juga politisi PKB asal Masang Pacar.

Hal tak jauh berbeda juga dilontarkan Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Mabar. Bagi fraksi gabungan PDIP dan Partai Hanura itu, pembenahan seluruh fasilitas pariwisata akan mampu mempercepat laju industri pariwisata di Labuan Bajo.

“Sebagai salah satu dari 10 destinasi wisata prioritas tahun 2016, kami harapkan Pemkab Manggarai Barat lebih serius merespon dengan membenahi segala fasilitas pariwisata dan pembangunan fisik lainnya di dalam Kota Labuan Bajo,” tutur Jurubicara Fraksi PDIP, Blasius Janu. MSE-MB