Mangupura (Metrobali.com)-

Guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi para wisatawan yang memanfaatkan perairan, pantai, kolam renang dan usaha wisata tirta lainnya, Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Badung mengadakan pelatihan Penyelamat Wisata Tirta. Pelatihan ini di buka secara resmi oleh Bupati Badung A.A. Gde Agung yang diwakili oleh Kadis Pariwisata Kabupaten Badung Cok Raka Darmawan, SH.,M.Si bertempat di Pantai Kuta, Rabu (19/10). Hadir pula dalam acara tersebut penglingsir Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Dewa Gede Oka.

Cok Raka Darmawan dalam sambutannya mengatakan dalam upaya menjaga kelangsungan pembangunan pada sektor pariwisata, persoalan keamanan dan kenyamanan merupakan syarat mutlak bagi suksesnya penyelenggaraan pariwisata, terlebih bagi kita di Kabupaten Badung yang telah berkembang menjadi daerah tujuan pariwisata internasional. Disadari bahwa keamanan dan kenyamanan wisata tirta amatlah penting karena aktivitas wisata tirta merupakan salah satu daya tarik unggulan pariwisata Kabupaten Badung.

Ditambahakan Badung sangat berbangga karena petugas Balawista Kabupaten Badung telah menunjukkan dedikasi dan pengabdian yang tinggi terhadap pelaksanaan tugas-tugasnya. Hal ini di tunjukkan dengan berbagai keberhasilannya dalam melakukan upaya pencegahan, penyelamatan termasuk keberhasilan dalam meraih sejumlah prestasi dalam kompetisi petugas penyelamat pantai (live Saving Contest) baik di tingkat nasional maupun internasional. Prestasi dan keterampilan tersebut tentu harus dijaga dan diasah terus dengan baik melalui berbagai kompetisi dan pelatihan-pelatihan, dan secara bertahap Pemerintah Kabupaten Badung akan senantiasa berupaya untuk meningkatkan sarana prasarana pendukung petugas Balawista, termasuk membangun pos-pos jaga Balawista pada titik-titik tertentu sesuai dengan tingkat kunjungan dan kerawanan di daerah tersebut.

Sementara itu Ketua Panitia penyelenggara A.A. Gede Raka Yuda melaporkan tujuan diselenggarakannya pelatihan ini yaitu untuk mendidik dan melatih tenaga-tenaga terampil dalam upaya penyelamatan setiap penikmat wisata tirta selain itu untuk menambah wawasan kepada para peresta untuk memahami prilaku dan budaya wisata khususnya dalam meningkatkan kapasitas anggota Balawista selain sebagai penyelamat pantai juga sebagai duta-duta wisata. Pelatihan ini diselenggarakan selama 10 hari yaitu dari tanggal 19 s.d 28 Oktober 2011 dengan mengambil lokasi pelatihan di Pantai Kuta. Peserta pelatihan Balawista sebanyak 115 orang yang berasal dari Satgas Hotel berbintang dan non bintang yang di bagi menjadi 3 tingkatan yaitu Tingkat Dasar (resuscitation), Tingkat Lanjut (live Saving), Tingkat Madya (Bronze). Sedangkan pengajar/instruktur dalam pelatihan kali ini berasal dari tenaga-tenaga Balawista Kabupatemn Badung yang telah berpengalaman dan beberapa tenaga pelatih khusus dari Australia. (GAB-MB)