Klungkung ( Metrobali.com )-

Lagi lagi pangaruh alkohol pengendara sepeda motor Kymko DK 5845 MH, saat melintas di jalan Untung Surapati tepatnya didepan Mapolres Klungkung mengalami Out Control menabrak Penjor yang ada dipinggir jalan. Akibatnya penjor yang ada hingga patah dan korban terjatuh tidak sadarkan diri. Laka Out Control itu sendiri terjadi Rabu ( 16/4 ) sekira pukul 22.30 wita. Korban atas nama Gede Putrawan 42 asal Banjar Sarin, Desa Angan Telu, Kec. Manggis, Karangasem dan ngekos di jalan Plamboyan 11 A Klungkung. Oleh petugas Sat Lantas yang mengetahui kejadian tersebut melarikan korban ke UGD Klungkung.

Ditemui di UGD korban tampak mendapat penangan intensip dari perawat. Korban mengalami luka robek pada pelipis kanan, bibir atas robek, jari kelingking kanan luka terbuka, dan luka lecet pada kaki kanan. Semua luka yang dialami korban mendapata jaritan. Saat ditangani perawat, karena masih pengaruih alkohol, korban menegur perawat dengan mengatakan ” jangan banyak ngomong aja pak, saya ini anak buahnya Putu Tika, nanti saya laporkan, bapak bisa dipecat, ujar Korban yang didengar pula oleh petugas Sat Lantas.

Menurut Brigadir I Nyoman Sudarma yang di dampingi rakannya Brigadir I Wayan Juliawan mengatan korban ketika tiba di UGD belum sadarkan diri, begitu perawat membangunkan, korban baru sadar dan langsung melarikan diri. Beruntung pihaknya masih berada di tempat menunggu di luar UGD. Mengetahui korban kabur dirinya menyusul untuk mencegat korban yang hendak menyebrang dari depan RSUD menuju timur. Korban tidak mau ditolong dan ingin pulang.

” Saya tidak apa apa, dan mau pulang ” ujar Sudarma menirukan ucapan korban yang di iyakan oleh rakannya Juliawan. Selanjutnya korban ngotot ingin pulang dengan berjalan kaki yang diantar. ” Sempat kita cegat, karena korban bilang dekat..ya kita antar, ujar Sudarma. Namun setelah tiba didepan SMK Japarindo korban tidak bisa melanjutkan perjalanan karena lemas. Akhirnya korban kita bawa kembali ke UGD, imbuhnya. Tampak darah korban tercecer disepanjang jalan ketika kabur.

Sementara sepeda motor yang dipakai korban kita amankan di Polres Klungkung untuk penangan lebih lanjut. Korban saat mengendarai sepeda motor tidak memakai pengaman kepala begiti juga korban tida membawa STNK dan SIM, ujar Sudarma. SUS-MB