Bangli (Metrobali.com)-
Untuk melakukan penyegaran terhadap kinerja pejabat di Kabupaten Bangli, Jumat (5/8) Bupati Bangli I Made Gianyar, SH.M.Hum, melakukan pelantikan terhadap 156 pejabat structural di Pemerintah kabupaten Bangli, terdiri dari Eselon II b sebanyak 2 orang, Eselon IIIa sebanyak 21 orang,                    Eselon IIIb sebanyak 41 orang, Eselon IVa sebanyak 82 orang, Eselon IVb sebanyak 7 orang dan Eselon Va sebanyak 3 orang . Acara pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Bukti Mukti Bakti Kantor Bupati Bangli juga dihadiri Forum Pimpinan Daerah Kabupaten Bangli.
                Bupati menyampaikan mutasi kali ini merupakan tindak lanjut dari telah dilantiknya beberapa pejabat structural eselon II pada 7 April 2011 lalu, serta ini merupakan evaluasi terhadap kinerja pejabat structural di  lingkungan pemerintah Kabupaten Bangli, disamping penyegaran ini nantinya diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap peningkatan kinerja para pejabat structural dan secepatnya dapat mewujudkan pembangunan yang merata menuju masyarakat Bangli yang Gita Santi.
Bupati Bangli Made Gianyar, menegaskan mutasi ini jelas menimbulkan sebuah penilaian  positif dan negatif . tentunya bagi yang dikenakan mutasi akan menimbulkan penialain secara negatif. Sebaliknya yang mutasi karena promosi, tentu menilai positif. Tetapi keputusan harus diambil.  Karena jabatan bukan sebuah hak ataupun warisan yang dapat diminta atau diberikan begitusaja. Tetapi jabatan merupakan kepercayaan yang diberikan atasan kepada bawahan. Sehingga kepercayaan  itu agar tidak disia-siakan.
Diharapkan, pejabat bisa memegang kepercayaan yang diberikan melalui peningkatan loyalitas,pengabdian,tanggung jawab dan peningkatan prestasi kerja sesuai dengan bidang tugas masing-masing. Dirinya tidak menginginkan ada pejabat yang melaksanakan tugas di luar wewenang. Karena pejabat harus bekerja berdasarkan system dan prosedur. Karena pejabat dan PNS merupakan aparatur negara diatur dengan tidak kurang dari 124 peraturan dan perundang-undangan tentang kepegawaian.
Diakui, setiap peminpin akan terus melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja serta citra para pejabat di lingkungan pemerintah. Sehingga pejabat harus menjadi tauladan oleh bawahan atau masyarakat di lingkungan masing-masing. ‘’Saya minta dalam melaksanakan tugas ada koordinasi dan kerjasama yang baik antara rekan kerja ataupun instansi terkait. Sehngga tidak ada pekerjaan secara tumpang tindih,’’
Sementara dalam pelantikan yang berlangsung hingga sore hari, sejumlah posisi setingkat Kadis digeser, salah satunya posisi Kepala Dinas Kesehatan yang dijabat dr I Gusti Ngurah Rai,MM. digeser dan digantikan oleh dr Dewa Made Siangan yang sebelumnya menjabat sekretaris Dinas Sosial dan tenaga Kerja. Sedangkan Ngurah Rai dimutasikan menduduki posisi staf ahli Bupati bidang pembangunan. Camat Tembuku yang dijabat Nengah Tesan digantikan A.A Bintang yang sebelumnya menjadi Kabid pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana. Tesan dimutasikan menjadi sekretaris Dinas Catatan Sipil Bangli. Kabag Organisasi yang dipangku Made Ari Pulesari dirotasi menjadi Kabag SDA. Posisi sebelumnya digantikan oleh Ida Ayu Yudi yang sebelumnya menjadi  sekretaris Disbudpar Bangli.
.