Foto: Pegadaian Kanwil VII Denpasar menyerahkan bantuan progam The Gade Clean and Gold “Bank Sampah: Memilah Sampah Menabung Emas” di Bank Sampah Catur Ubung Lestari, Kelurahan Ubung, Denpasar Utara, Kamis (23/9/2020).

Denpasar (Metrobali.com)-

Pegadaian terus memperluas jangkauan progam The Gade Clean and Gold “Bank Sampah: Memilah Sampah Menabung Emas” sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat menangani sampah untuk menjaga kebersihan lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Karenanya kali ini Pegadaian Kanwil VII Denpasar menyerahkan bantuan progam The Gade Clean and Gold “Bank Sampah: Memilah Sampah Menabung Emas” di Bank Sampah Catur Ubung Lestari, Kelurahan Ubung, Denpasar Utara, Kamis (23/9/2020).

Bantuan yang diserahkan berupa dua unit mobil pengangkut sampah (mocil), peralatan pemilihan sampah dan lain-lain.

The Gade Clean & Gold “Memilah Sampah Menabung Emas” merupakan program bersih-bersih Pegadaian yang mengajak dan mengedukasi masyarakat dalam memilah sampah untuk dikonversi menjadi tabungan emas Pegadaian.

“Ini bagian program SCR dan Pegadaian Bersih-bersih,” kata Ketut Suarnawa dari Kepala Departemen Gadai Pegadaian Area Denpasar I dalam sambutannya saat acara.

Pegadaian terus mendukung Indonesia bersih melalui peningkatan program CSR Pegadaian yaitu The Gade Clean and Gold memilah sampah menabung emas dengan membangun bank sampah.

Kegiatan memilah sampah ini dinyatakan dapat menjadi salah satu cara untuk yang cukup efektif dalam mengurangi volume sampah rumah tangga dan mengurangi dampak sampah terhadap lingkungan, sekaligus sebagai upaya meningkatkan sumber penghidupan warga sekitar dari pemanfaatan kembali sampah.

Tujuan pembukaan The Gade Clean and Gold adalah untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan hidup masyarakat, mengurangi dampak sampah lingkungan, sekaligus meningkatkan sumber penghidupan.

“Kami berharap bank sampah ini bisa dimanfaatkan dengan baik menambah kesejahteraan masyarakat,” ujar Suarnawa.

Pegadaian pun berharap masyarakat dan semua pihak bisa bersinergi menyukseskan program bank sampah “Memilah Sampah Menabung Emas” ini.

Pada kesempatan yang sama Kepala Bagian Hubungan Masyarakat & Protokoler Made Mariawan Pegadaian Kanwil VII Denpasar menghimbau masyarakat untuk ikut  menanamkan budaya memilah sampah sebelum dibuang.

Sebab jumlah sampah sudah begitu besar dan akan menjadi masalah yang besar dikemuadian hari, maka perlu dilakukan upaya khusus melalui dari Rumah Tangga.

Masyarakat juga diajak membangun budaya investasi. Pegadaian memberikan insentif atau imbalan dengan membeli sampah masyarakat yang hasilnya nantinya ditabung dalam bentuk emas yang sewaktu waktu bisa diuangkan.

Gede Sumantra selaku Ketua Bank Sampah, Lurah Ubung dan Sekretaris Kecamatan Denpasar Utara mengapresiasi progam “Bank Sampah: Memilah Sampah Menabung Emas” dari Pegadaian ini yang harapannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Selain memang program ini sangat membantu mengurangi sampah, khususnya sampah plastik di Kota Denpasar. “Semoga bank sampah sinergi dengan Pegadaian ini jadi rintisan dan kurangi sampah yang masuk ke TPA sambil menjadi gerakan ekonomi masyarakat,” kata Lurah Ubung. (dan)