gub tatap muka dengan pp polriDenpasar (Metrobali.com)-

Keberadaan pensiunan  Polri yang sudah tidak aktif lagi dalam kemiliteran yang lebih dikenal dengan purnawirawan memiliki peran yang sangat penting di tengah-tengah masyarakat. Purnawirawan masih diakui keberadaannya di masyarakat dan masih miliki jiwa Bhayangkara sehingga  bisa mendengar, menyerap serta memberikan informasi. Untuk itu, purnawirawan Polri diharapkan terus meningkatkan perannya di tengah masyarkat dengan selalu memberikan sumbangsih pemikiran serta selalu melihat  perkembangan yang ada dan  dapat memberi masukan terhadap peningkatan kinerja Polri. Harapan tersebut disampaikan Komjen Pol. Purnawirawan Made Mangku Pastika  selaku Ketua Dewan Penasehat Persatuan Purnawirawan (PP)  Polri dalam acara Tatap Muka Kapolda Bali dengan purnawirawan polri /PNS Polda Bali dalam rangka HUT Bhayangkara ke 71 Tahun 2017, di Gedung Kemala Hikmah Polda Bali, Selasa (16/5). “Para pensiunan polisi memilki  potensi yang bisa memberikan informasi, masukan, observasi tentang perkembangan di tengah masyarkat. Terkadang menurut kita sesuatu itu sudah baik tapi jika dilihat oleh orang lain belum tentu baik. Untuk itu peran dari Purnawirawan  sangatlah penting agar kita mengetahui perkembangan serta informasi yang terjadi  di tengah masyrakat. Janganlah bersikap acuh tak acuh,  mari berikan citra positif di tengah masyarakat “imbuhnya. Lebih jauh, Mantan Kapolda Bali Tahun  2003-2005 ini juga mengajak para purnawirawan agar tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu yang berkembang di media sosial dan mudah terhasut dengan pemberitaan yang ada. “Media sosial itu penting tapi jangan larut didalamnya. Jangan mudah terhasut dengan isu yang berkembang. Mari kita  pahami, hayati dan amalkan kembali butir-butir Pancasila dalam kehidupan  sehari-hari, kita jaga keutuhan bangsa,“tuturnya.  Terkait perayaan Hut Bhayangkara ke 71, Pastika menyampaikan apresiasinya atas kinerja jajaran  Polri selama ini yang dinilai  banyak kemajuan baik dalam bentuk fisik maupun nilai pengabdian, serta semakin maju  dan profesional. Kedepannya Polri diharapkan akan  semakin dipercaya oleh masyarakat dan negara. Pastika juga menyampaikan apresiasinya atas kinerja jajaran Polri yang sudah bekerja keras dalam upaya menjaga keamanan dan kondusifitas Pulau  Bali serta keutuhan NKRI. Disisi lain  Kapolda Bali Irjen Pol DR  Petrus R.Golose menyampikan bahwasannya dewasa ini terdapat tiga permasalahan nasional  yaitu masalah intoleransi, radikalisme dan terorisme yang menuju  pada disintegrasi. Permasalahan  ini memerlukan perhatian  serta kerjasama semua pihak untuk mengatasinya,  tidak terkecuali  pula dari dukungan serta peran aktif dari PP Polri yang kesehariannya berada di masyarakat. “ Saat ini nilai toleransi dan gotong royong harus ditingkatkan. Intoleransi harus ditekan. Untuk itu kita tingkatkan  solidaritas keluarga besar Polri guna menghadapi tantangan ke depan,  “tuturnya. Kapolda juga mengajak  PP Polri untuk berperan nyata di masyarakat yang salah satunya dilakukan dengan kegiatan bhakti sosial  serta memupuk  terus rasa kebersamaan dan persaudaraan antar anggota PP Polri. Sementara itu Ketua Persatuan Keluarga Besar Purnawirawan  Polri  Drs, Nyoman Gede Suweta menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan tatap muka atas inisiatif dan undangan penuh dari Kapolda Bali ini. Menurutnya forum ini merupakan ajang berkumpulnya kembali bagi para purnawirawan di tempat yang memiliki nilai sejarah besar bagi para purnawirawan. Kegiatan tatap muka PP Polri berlangsung penuh kekeluargaan dan dihadiri oleh anggota PP Polri Kabupaten/kota se Bali. AD-MB