mobil bekas

Denpasar (Metrobali.com)-

Pasar mobil bekas di sejumlah “show room” di kota Denpasar, Bali mengalami penurunan, karena pengaruh daya beli masyarakat khususnya kelas menengah yang juga turun menyusul kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

“Dalam sebulan rata-rata berhasil menjual lima unit mobil saja, padahal sebelum kenaikan harga BBM bisa menjual enam sampai 15 unit per bulan,” ujar Putu Sutrisna, seorang pemilik “Show room” atau perusahaan jual-beli mobil bekas di jalan Gatot Subroto Timur Denpasar, Rabu (26/11).

Ia menjelaskan, penurunan minat beli yang cukup drastis ini sangat mengkhawatirkan dan baru pertama kali terjadi di pasar jual beli Kota Denpasar.

“Namun tetap masih berusaha disiasati dengan menurunkan harga jual meski dengan resiko keuntungan sangat tipis, namun yang penting usaha ini tidak sampai gulung tikar,” ujarnya.

“Ia menunjuk contoh Suzuki Swift biasanya dipasarkan seharga Rp120-Rp125juta per unitnya maka dengan adanya harga diturunkan lagi menjadi Rp122 juta per unitnya (harga net).

Penurunan dalam sepekan ini cukup lumayan, namun kami tetap berharap situasi pembeli bisa pulih kembali seperti sedia kala, sehingga usaha kami tetap bisa berkembang.

Ia menjelaskan, untuk saat ini tipe atau trend mobil yang kini paling disukai pembeli adalah type “city car”, sedangkan warna yang masih menjadi primadona yaitu warna putih.

Seperti halnya Suzuki Swift (2008) biasanya dipasarkan Rp120 juta sekarang menjadi Rp117 juta per unitnya, Toyota Yaris(2011) biasanya dipasarkan Rp154 juta sekarang menjadi Rp150 hingga Rp151 juta per unitnya.

Demikian juga Toyota Avansa (2011) biasanya dipasarkan Rp160 juta sekarang menjadi Rp157 juta per unitnya, Honda Jazz (2008) biasanya dipasarkan Rp135 juta sekarang menjadi Rp130 hinggat Rp132 juta per unitnya.

“Sekarang pasar mobil bekas mengalami penurunan yang tajam, padahal untuk medatangkan 15 unit mobil dari berbagai merek dan beberapa kota besar butuh biaya yang tidak sedikit, sekitar Rp1,3 miliar untuk 10 unit mobil type “city car” dan lima unit mobil type “mini bus”. ” ujar Sutrisna. AN-MB