pasien nyepi.1
Denpasar (Metrobali.com)-

Tapa Bhrata penyepian memasuki saat ditunggu yakni malam hari. Siang hari, Nyepi hanya bisa dirasakan kala tak ada orang berlalu lalang. Hanya pecalang dan petugas tertentu yang diperkenankan untuk mengontrol keadaan.

Tak ada aktivitas sama sekali. Bali senyap. Kawasan Pantai Kuta yang biasanya ramai dengan hilir mudik wisatawan mancanegara, kini tak ada satu orang pun yang melintas. Dentuman house music yang biasa memekakkan telinga kini tak terdengar.

Hari ini dalam satu hari Bali bak kota mati. Hanya petugas pengamanan adat atau pecalang yang sesekali melintas menggunakan sepeda kayuh.

Perayaan Nyepi tahun baru Saka 1936 bagi umat Hindu Bali mewajibkan umat Hindu Bali tak melakukan aktivitas apapun. Ada empat larangan yang tidak boleh dilakukan oleh umat Hindu selama Nyepi. Keempat larangan itu meliputi tidak melakukan kegiatan/bekerja (amati karya), tidak menyalakan lampu atau api (amati geni), tidak bepergian (amati lelungan) serta tidak mengadakan rekreasi, bersenang-senang atau hura-hura (amati lelanguan). JAK-MB