Denpasar (Metrobali.com)-

            Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S )Kota Denpasar Ny. IA Selly Dharmawijaya Mantra tidak saja rutin memberikan bantuan  dan motivasi sosial seperti kursi roda,  alat bantu dengar serta sembako  kepada masyarakat yang membutuhkan, tapi juga dengan menggandeng BUMN dan pihak swasta lewat CSR (Coorporate Social Responsibility) dengan turun langsung memberikan bantuan bedah rumah.
Seperti pada Minggu (17/2) di Desa Padangsambian Kelod Banjar Padangsumbu Kelod, Ketua K3S Ny.IA Selly Dharmawijaya Mantra meletakkan batu pertama sebagai awal digarapnya program bedah rumah sehat masyarakat kurang mampu Ketut Sumatra. Kegiatan ini juga serangkaian menyambut Hut Kota Denpasar yang ke-225.
Bantuan Bedah Rumah Sehat kali ini juga sebagai trobosan baru dari program K3S Kota Denpasar dalam membantu masyarakat yang kurang mampu. Bantuan bedah rumah Ketut Sumatra  dibantu dana senilai  Rp. 35 juta, dengan lama pengerjaan satu setengah bulan.
Hadir juga dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial Kota Denpasar Made Erwin Suryadarma Sena, Ketua Dharmawanita Persatuan Denpasar Ny. Kerti Rai Iswara, General Manager PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo)  III  Cabang Benoa Iwan Sabatini serta Camat Denpasar Barat IB Joni  Ariwibawa, Kades Padangsambian Kelod I Made Sutarka, serta Instansi terkait lainnya.
“Program ini berkat kerjasama Pemerintah Kota Denpasar melalui K3S bersama pihak swasta dan BUMN dalam hal ini PT. Pelindo III, dalam membantu masyarakat yang membutuhkan” ujar Ny. IA Selly Mantra disela-sela peletakan batu pertama.
Dijelaskan secara rutin K3S Denpasar, setiap mendengar laporan dari masyarakat langsung turun memberikan bantuan baik berupa kursi roda, alat bantu dengar, tongkat ketiak, dan modal kerja bagi mereka yang memiliki ketrampilan. Bantuan yang diserahkan tidak saja menyasar para penyandang disabilitas, juga rutin memberikan bantuan kepada lansia, dan masyarakat kurang mampu yang diharapkan dapat membantu aktifitas mereka sehari-hari.
Disamping memberikan bantuan pihaknya juga dalam memperingati hari Internasional Penyandang Disabilitas (HIPENCA) memberikan ruang kepada para penyandang disabilitas untuk berkreatifitas dengan memperdayakan mereka dalam kemasan kegiatan. Hal ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa para penyangdang disabilitas dapat berkreatifitas layaknya orang normal.
Tidak hanya itu secara getol juga memberikan motifasi dengan meningkatkan mental spiritual para lansia dan penyandang disabilitas dengan mengajak mereka metirtayatra serta mengunjungi obyek wisata di Bali. Kegiatan ini menurut istri Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra ini untuk lebih adalah untuk mendekatkan dirinya dengan para lansia dan penyandang disabilitas. Selain itu, kegiatan ini juga untuk mengusir rasa jenuh mereka setelah berhari-hari melakukan aktifitas dirumah. Ny.Selly Dharmawijaya Mantra meminta kepada Camat Denbar dan Kedes Padangsambian Kelod untuk turut mengawasi proses pengarapan bedah rumah sehat tersebut agar berjalan dengan lancar serta berkualitas.
Sementara I Ketut Sumatra penerima bedah rumah mengatakan sangat berterima kasih kepada  K3S Kota Denpasar dan pihak BUMN yang membantu dirinya. Ia yang dulunya tinggal dirumah keluarga, berkat bantuan ini nantinya tinggal di rumah yang layak huni, sehingga dapat menjalani kehidupan yang layak.
“ Saya tak menyangka sama sekali  akan mendapatkan bantuan seperti ini, Terima kasih kepada K3S dan pihak BUMN yang telah memberikan bantuan kepada kami, sehingga bantuan ini dapat membantu kami dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” ujarnya. Selain mendapatkan bantuan bedah rumah sehat, istri dari Ketut Sumatra diberikan alat bantu dengar dan 1 orang keluarganya yakni Komang Rumini. NGR-MB