Denpasar, (Metrobali.com)

Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara menutup Posyandu Paripurna Denpasar Utara pada Selasa (13/9) di Banjar Praja Sari Peguyangan. Penutupan ini menandai berakhirnya serangkaian kegiatan posyandu untuk balita, ibu hamil dan lansia yang telah dilaksanakan selama kurun waktu 3 bulan di wilayah Kecamatan Denpasar Utara.

Dalam arahannya, Ny. Antari Jaya Negara yang didampingi Istri Wakil Wali Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa mengapresiasi suksesnya pelaksanaan  posyandu paripurna ini.

“Saya mengucapkan terima kasih atas segala upaya yang telah dilakukan oleh tim penggerak PKK Denpasar Utara dalam pelaksanaan Posyandu Paripurna ini. Saya harap setelah pelaksanaan posyandu paripurna ini, pelaksanaan posyandu mandiri tetap dilaksanakan sebagai bagian dari pelayanan masyarakat,” katanya.

Ny. Antari Jaya Negara menegaskan di hadapan para hadirin dan warga, pelaksanaan posyandu ini bisa dijadikan sebagai momentum dalam upaya pencegahan stunting.

“Pelaksanaan posyandu sebagai salah satu layanan kesehatan masyarakat, bisa dijadikan sebagai media untuk mengedukasi warga tentang pencegahan stunting. Saya harapkan semua elemen masyarakat dapat ikut berperan memerangi stunting untuk mencetak generasi emas 2045,” lanjutnya.

Berlokasi di Banjar Praja Sari, Kelurahan Peguyangan, penutupan Posyandu Paripurna ini turut pula dihadiri Kepala Dinas PMD Kota Denpasar I Wayan Budha dan Camat Denpasar Utara I Wayan Yusswara.

Sejumlah lansia, ibu hamil dan balita ikut meramaikan gelaran penutupan posyandu itu. Selain menghadiri seremonial penutupan, para lansia peserta posyandu itu juga mengikuti senam dan pemeriksaan kesehatan berkala yang merupakan bagian acara pada kegiatan posyandu.

Para ibu hamil dan balita juga tak luput dari pengecekan kesehatan dan penimbangan berat badan oleh petugas kesehatan. Kepada para peserta posyandu, dibagikan pula PMT matang dan juga biskuit untuk menambah asupan gizi.

Sumber : Humas Dps

Editor : Sutiawan