Singaraja (Metrobali.com)-

Ketua Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Provinsi Bali Ny. Ayu Pastika menyalurkan 40 bedah rumah dari dana bantuan Corporate Social Responsibility  kepada enam desa di Kabupaten Buleleng, Rabu (6/2). Keenam desa tersebut adalah Desa Penyabangan 12 rumah, Desa Patas mendapatkan 6 rumah, Desa Musi 5 rumah, Desa Penjarakan 5 rumah, Desa Gerokgak 6 rumah dan Desa Pengastulan 6 rumah.

Dalam acara penyerahan dana bantuan tahap I yang dilangsungkan di Kantor Kepala Desa Penyabangan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Ny. Ayu Pastika mengatakan  dirinya selaku Ketua BK3S Provinsi Bali bertugas menampung keuntungan dari pengusaha untuk diberikan kepada yang membutuhkan, termasuk diantaranya dalam bentuk bedah rumah. Ia menambahkan penentuan pihak yang mendapatkan bedah rumah berdasarkan proposal dari Kepala Desa yang masuk ke BK3S Provinsi Bali. “Saya meminta kepada Kepala Desa untuk bersama-sama mengamankan program bedah rumah ini agar tidak terjadi penyimpangan dalam pelaksanaannya,” pintanya.

Ketua I BK3S I, Nyoman Wenten, mengatakan Ny. Ayu Pastika yang tidak hanya berupaya mencari dana CSR di Bali,  namun juga menggedor pengusaha sampai ke Jakarta untuk memberikan sumbangan bedah rumah. Adapun bantuan 40 bedah rumah ini merupakan hasil sumbangan dari SKPD di Provinsi Bali, PT Jayakarta dan PT Eka Perdana.

Perbekel Desa Penyabangan I Made Santika mengaku merasa sangat terbantu dengan bantuan bedah rumah CSR yang disalurkan oleh BK3S Provinsi Bali. Ia menuturkan di desanya masih terdapat sekitar 300 rumah tidak layak huni. Oleh sebab itu ia berharap bantuan yang menyentuh rakyat seperti ini dapat terus dilanjutkan kedepannya. SUT-MB