Gianyar (Metrobali.com)

Bagi sebagian anak yang masih punya keluarga utuh dan hidup berkecukupan, jalan-jalan ke tempat rekreasi mungkin sudah menjadi hal yang biasa. Sebaliknya, bagi anak-anak yang terpaksa tinggal di panti asuhan karena berbagai alasan, mendapat kesempatan untuk berkunjung ke objek wisata menjadi hal yang sangat istimewa. Keceriaan nampak jelas tersirat di wajah-wajah anak panti asuhan ketika diajak berdharma wisata oleh Ketua Umum Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Provinsi Bali Ny.Ayu Pastika, Sabtu (7/7).

Dharma Wisata ini merupakan rangkaian kegiatan Pembinaan Mental Spiritual dan Kreativitas bagi 60 anak panti asuhan se-Bali. Selain mendapat berbagai materi terkait pembinaan mental dengan spirit Hindu, anak-anak juga mendapat kesempatan mengikuti Dharma Wisata pada hari kedua pelaksanaan kegiatan tersebut. Kegiatan dharma wisata kali ini diawali dengan melakukan persembahyangan bersama di Pura Watu Klotok, Kabupaten Klungkung. Ny.Ayu Pastika yang pada pagi harinya mendampingi Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam simakrama, langsung meluncur ke Pura Watu Klotok untuk bergabung dengan anak-anak panti yang telah terlebih dahulu ada di lokasi. Tanpa canggung, Ny.Ayu Pastika pun membaur dengan anak-anak panti.

“Ayo-ayo sini ikut ibu,” ujarnya kepada anak-anak panti yang nampak antusius melihat kehadiran Ny.Ayu Pastika yang didampingi sejumlah istri pimpinan SKPD di lingkungan Pemprov Bali. Usai melakukan persembahyangan di Watu Klotok dan makan nasi bungkus bersama, rombongan melanjutkan perjalanan ke Taman Safari and Marine Park.

Layaknya seorang ibu, Ny.Ayu Pastika pun membimbing anak-anak panti selama menjelajahi objek wisata dengan koleksi berbagai binatang dari berbagai belahan dunia tersebut. Puas keliling dengan mobil khusus melihat berbagai satwa yang ada, anak-anak kembali dimanjakan dengan pertunjukan Bali Agung yang menjadi salah satu andalan objek wisata yang terletak di Kabupaten Gianyar tersebut. Di penghujung acara dharma wisata, anak-anak panti mendapat kesempatan untuk menyaksikan pertunjukan Gajah Show.

Di sela-sela kegiatan, Ny.Ayu Pastika nampak sesekali bercengkrama dengan anak-anak. Seolah tak ada jarak, anak-anak pun tak canggung untuk dekat dengan istri dari orang nomor satu di Bali ini. Decak kagum tak henti keluar dari mulut anak-anak yang mendapat kesempatan langka tersebut. “Sungguh pengalaman yang tak terlupakan,” ujar Diah seorang anak dari Panti Asuhan Dana Punia, Kabupaten Buleleng.

Mewakili teman-temannya, Diah mengucapkan terima kasih kepada Ny.Ayu Pastika yang begitu peduli dengan keberadaan mereka. Terkait dengan kegiatan Dharma Wisata ini, Ny.Ayu Pastika menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian dari Kegiatan Pembinaan Mental Spiritual dan Kreativitas bagi anak panti asuhan se-Bali yang digelar BK3S Provinsi Bali. Melalui Dharma Wisata ini, tambah Ayu Pastika, anak-anak diharapkan mampu mengaktualisasikan materi yang diperoleh melalui persembahyangan bersama. “Tadi itu kan kita lihat, anak-anak makidung saat sembahyang,” ujarnya.

Sementara mengenai rekreasi ke objek wisata, selain untuk hiburan, juga bertujuan untuk membuka wawasan anak-anak. Ny.Ayu Pastika berharap, kegiatan yang rutin digelar dalam musim liburan setiap tahunnya ini dirasakan manfaatnya oleh anak-anak panti. “Kalau bukan kita yang peduli kepada mereka, siapa lagi,” pungkasnya. GA-MB