Negara (Metrobali.com)-

Minibus Nopol DK9176AF yang mengangkut penumpang arus balik Lebaran dari Malang dengan tujuan Denpasar terguling di jalan raya Desa Penyaringan, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, minibus tersebut meluncur dari arah Gilimanuk dengan kecepatan tinggi, saat sampai di kilometer 83 dengan kondisi jalan beraspal tidak rata, Wahyudi Sapto, sopir minibus tidak mampu menguasai kendaraannya.

“Minibus tahu-tahu oleng, sebelum terguling dan masuk ke saluran irigasi,” kata Heri, salah seorang penumpang.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun 15 penumpang yang diangkut harus mendapatkan perawatan di RS Negara, dengan dua diantaranya mengalami luka serius.

Lutfi, Salah seorang penumpang yang mengalami luka cukup serius dan mendapatkan 34 jahitan pada kaki kanannya mengatakan, dirinya tidak mengetahui persis kejadian tersebut karena sedang tidur.

“Saya bangun saat minibus tersebut sudah terguling. Saya hanya tahu, kaki kanan saya mengeluarkan banyak darah,” kata laki-laki asal Malang ini.

Kepala Unit Lantas Polsek Mendoyo, Ipda I Wayan Suartana mengatakan, kecelakaan terjadi karena sopir tidak mengetahui kondisi jalan yang sedang dalam perbaikan.

Wayan Mura, salah seorang warga setempat diperoleh keterangan, tidak ratanya pengaspalan jalan antara yang lama dan baru, sering menyebabkan kecelakaan di lokasi tersebut.

“Dalam seminggu ini sudah tiga kali kecelakan di tempat yang sama, selain itu jalanan di sini juga gelap pada malam hari. Harusnya dipasang lampu penerangan jalan,” katanya. AN-MB