Denpasar, (Metrobali.com)

Program New Colombo Plan (NCP), yang menghubungkan mahasiswa Australia dengan kawasan Indo-Pasifik, merayakan ulang tahunnya yang kesepuluh tahun ini. Pada tanggal 20 September 2024, Konsulat-Jenderal Australia di Bali merayakan tonggak sejarah ini dengan menyoroti kemitraan pendidikan selama sepuluh tahun antara Universitas Edith Cowan (ECU) Australia dan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. dr. I.G.N.G Ngoerah di Bali.

Sejak dimulai pada tahun 2014, New Colombo Plan telah memberikan kesempatan kepada mahasiswa Australia untuk mengikuti program studi dan magang di luar negeri, membangun hubungan dan jaringan di seluruh kawasan ini. Indonesia terus menjadi salah satu tujuan paling populer bagi mahasiswa NCP, dengan lebih dari 12.000 mahasiswa telah belajar dan menjalani magang di seluruh nusantara.

Selama sepuluh tahun terakhir, mahasiswa S1 Universitas Edith Cowan, sebagian besar didukung oleh  New Colombo Plan Mobility Program, telah menjalani magang selama dua minggu, sekali atau dua kali setahun di RSUP Prof. dr. I.G.N.G Ngoerah di Bali. Hal ini telah memfasilitasi berbagi keterampilan dan pemahaman lintas budaya. 220 mahasiswa paramedis telah berpartisipasi dalam inisiatif ini.

“Hubungan antarmasyarakat merupakan inti dari hubungan Australia-Indonesia. Selama sepuluh tahun, mahasiswa New Colombo Plan datang ke sini untuk belajar dan memperoleh pengalaman kerja, meninggalkan tempat ini dengan persahabatan yang mendalam dan pemahaman baru tentang salah satu tetangga terdekat kita,” kata Konsul-Jenderal Australia di Bali, Jo Stevens.

Dosen dan mahasiswa dari Edith Cowan University Australia turut hadir dalam perayaan di Konsulat-Jenderal Australia di Bali, bersama delegasi dari RSUP Prof. dr. I.G.N.G Ngoerah.

“Kami sangat bangga dapat menjalin kerjasama dengan Universitas Edith Cowan Australia…Kami sangat terbuka untuk diajak berdiskusi dan bertukar ilmu dan pengalaman di bidang medis”, kata Dr. I Gusti Ngurah Ketut Sukadarma, Direktur Layanan Operational yang menyampaikan sambutan dari CEO RSUP Prof. dr. I.G.N.G Ngoerah.

Dr. David Reid dari Universitas Edith Cowan juga berkomentar, “Ini lebih dari sekadar program magang klinis; ini adalah gerbang menuju pemahaman, katalisator pertumbuhan pribadi, dan contoh cemerlang tentang apa yang dapat kita capai saat kita bekerja sama lintas batas.” (RED-MB)