Dinas Peternakan Provonsi Bali saat mengambil sampel darah dan ingus babi di Desa Banyubiru, Jembrana

Jembrana, (Metrobali.com) –

Merebaknya suspect Meningitis streptococcus suis (MSS) di beberapa kabupaten di Bali menjadi perhatian serius anggota DPRD Jembrana. Dinas Peternakan Jembrana didesak untuk segera turun dan aktif melakukan pengecekan kelapangan. Selain itu juga melakukan sosialisasi hingga ketingkat banjar atau lingkungan sehingga masyarakat tidak panik.

“Ini masalah serius. Dinas Peternakan harus segera turun mengecek kelapangan” ujar Putu anggota Komisi C DPRD Jembrana, Putu Kamawijaya, Senin (13/3) di temui di Kantor DPRD Jembrana.

Menurutnya, setiap penyakit yang bertalian dengan hewan semestinya harus segera mendapat menanganan. Bahkan juga disertai sosialisasi sehingga tidak sampai menimbulkan tanda tanya di masyarakat.

“Tidak saja Meningitis, semua penyakit yang berkaitan dengan hewan, seperti Rabies dan Flu Burung harus ditangani dengan serius” tandas dewan asal desa Pergung ini.

Dewan juga mendesak untuk mensosialisasikan apa yang boleh dilakukan atau tidak dengan memperdayakan perangkat desa sampai ke tingkat Klian.

“Paling tidak, Dinas bersurat hingga ke tingkat Banjar atau lingkungan. sehingga tidak menimbulkan keresahan atau takutan di masyarakat” ujarnya.

Disisi lain, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali, I Putu Sumantra menghimbau masyarakat agar mengkonsumsi daging babi yang sudah dimasak secara matang.

Ia menduga bakteri yang menyerang sekarang ini bukanlah jenis baru. Karena menurutnya kasus serupa pernah terjadi pada tahun 2014 silam. Dimana pada musim pancaroba seperti sekarang ini kerap ditandai dengan kemunculan berbagai penyakit termasuk bakteri pada binatang.

“Tadi kami sempat mengambil sampel darah dan ingus babi dari 5 ekor babi di peternak babi di Desa Banyubiru. Hasilnya paling cepat dua hari baru bisa diketehaui karena harus melalui cek lab” ujar Sumantra seusai mengambil sampel bersama pihak Balai Besar Veteriner Denpasar.

Para peternak juga dihimbau untuk lebih rajin membersihkan kandangnya secara berkala. Karena bakteri akan tumbuh subur ditempat yang kotor dan lembab. MT-MB