melukis

Gianyar (Metrobali.com)-

Kegiatan melukis sepanjang 1.000 meter melibatkan ratusan seniman ikut mewarnai Hari Ulang Tahun (HUT) ke-244 Kota Gianyar, Bali, 18 April 2015, diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan lancar, mengingat persiapan sangat matang.

Ketua Panitia kegiatan tersebut, I Nyoman Arjawa, S.Sn didampingi Ketut Budiana, Senin (13/4) mengatakan, semua persiapan kini telah mencapai 75 persen dan sisanya segera dapat diatasi.

Nyoman Arjawa mencontohkan, kegiatan melukis bersama dilaksanakan oleh pelukis Tampaksiring, yang menggelar acara melukis bareng di kawasan Pura Tirta Empul pada hari Minggu (12/4).

Sebanyak 20 seniman lukis berpartisipasI dalam kegiatan melukis satu kilometer itu dengan gaya modern, dan surialis telah mulai menggarap lukisan.

Lukisan yang dibuat mengusung tema berbagai kawasan budaya sepanjang daerah aliran sungai (Das) Tukad Pekerisan.

Sementara di tempat berbeda pelukis Petulu, sudah membuat lukisan bertemakan burung kokokan berjumlah 244 ekor, sesuai hari ulang tahun Kota Gianyar ke 244.

Nyoman Arjawa menjelaskan untuk beberapa lukisan yang memiliki tingkat kesulitan tinggi mulai digarap dari sekarang. Hal ini agar saat pelaksanaan melukis 1.000 meter lukisan bisa rampung.

“Kami memberikan kesempatan kepada seniman lukis yang memiliki tingkat kesulitan cukup tinggi untuk mulai mengerjakan lukisannya, sehingga pas hari H, pelaksanaan seluruh lukisan bisa rampung,” ujar Nyoman Arjawa, mantan anggota DPRD Gianyar.

Untuk merampungkan lukisan sepanjang 1.000 meter totalnya melibatkan 540 pelukis dari kelas pemula hingga maestro, dengan berbagai aliran dan gaya.

Kegiatan melukis bersama itu akan berlangsung haru Sabtu, 18 April 2015 di sebelah barat Taman Kota Gianyar mulai dari pukul 15.00 waktu setempat.

Para seniman dengan berbagai gaya, saat melukis menggunakan berbagai atribut pakian sesuai dengan profesi mereka, seperti pakaian petani, seniman tari dan sebagainya.

Arjawa menjelaskan, kegiatan melukis juga diiisi dengan melukis badan (body painting) dan sosialisasi bahaya demam berdarah dan HIV Aids khas gaya seniman.

Ketut Budiana memberikan apresiasi dan pengghargaan terhadap semangat para peserta lukis 1.000 meter yang sangat antusias menyambut kegiatan melukis bersama tersebut.

Ia mengharapkan kegiatan itu mampu menjadi media untuk kebangkitan kembali seni lukis di daerah gudang seni Kabupaten Gianyar. AN-MB