unknown (1)
Suasana di Theatre Flagey/MB

(Brussel) Pusat Perfilman Belgia, (MetroBali.com) –

Cinematek berkolaborasi dengan KBRI Brussel menyelenggarakan pemutaran film “Marlina: si Pembunuh dalam Empat Babak” karya Mouly Surya di Theatre Flagey, Brussel hari Jumat 7 Juli 2017. Ruang teater dipadati oleh 120 pemerhati sinema dari Brussel dan wilayah Belgia lainnya, menurut Ignatius Priambodo, Sekretaris Pertama Diplomasi Publik dari KBRI Brussel.

Turut hadir dalam pemutaran “Marlina” sineas terkenal asal Belgia, Luc Dardenne. Luc bersama saudaranya Jean-Pierre, dikenal sebagai Dardenne bersaudara yang telah dua kali memenangkan penghargaan Palme d’Or di Festival Film Cannes.
Luc menyebut “Marlina” merupakan film yang memukau dengan cerita yang sangat kuat dan menyentuh mengenai determinasi dan perjuangan perempuan. Luc memuji kepiawaian Mouly dalam menyutradarai film tersebut dan kagum dengan perkembangan perfilman Indonesia.

unknown
Ki-ka: Ignatius Priambodo, Luc Dardenne, Andre Joassin/MB

Andre Joassin dari Cinematek menyebut antusiasme publik Belgia sangat tinggi, terbukti dari pemesanan tiket film yang sold-out. Andre juga menyebut film “Marlina” memiliki energi layaknya film Quentin Tarantino.

Penonton umumnya menyukai plot cerita dan pengambilan gambar keindahan alam Indonesia di Sumba, ujar Ignatius.

Setelah pemutaran film “Marlina,” KBRI Brussel mengadakan resepsi kecil menghidangkan jajanan khas Indonesia. Kesempatan ini digunakan untuk mempromosikan Festival Europalia Indonesia di Belgia yang diselenggarakan dari Oktober 2017 hingga Januari 2018. Europalia merupakan perhelatan seni budaya besar di Belgia dan negara-negara sekitarnya. Tahun ini Indonesia menjadi negara tamu dan akan menggelar berbagai eksibisi dan pertunjukan seni budaya, termasuk film.

Film “Marlina: Si Pembunuh dalam Empat Babak” terpilih sebagai salah satu film yang diputar pada Festival Film Cannes 2017 dalam kategori Directors’ Fortnight yakni seleksi yang dilakukan para sutradara.

Penulis: Ignatius Priambodo/KBRI Brussel