Kadis Kesehatan Badung dr. Gede Putra Suteja menerima Tim dari Provinsi Bali saat penilaian Lomba Puskesmas Berprestasi Tingkat Provinsi Bali Tahun 2019, Kamis (18/4).

Badung (Metrobali.com)-

UPT Puskesmas Abiansemal II yang berlokasi di Desa Sedang, Kecamatan Abiansemal, mewakili Kabupaten Badung dalam Lomba Puskesmas Berprestasi Tingkat Provinsi Bali Tahun 2019. Penilaian oleh Tim Penilai Provinsi Bali dilaksanakan, Kamis (18/4). Kedatangan tim diterima Kadis Kesehatan Badung dr. Gede Putra Suteja, Camat Abiansemal IGN Suryajaya, Kepala UPT dr. I Gede Jaya Putra.

Kadis Kesehatan, Gede Putra Suteja mewakili Bupati Badung mengatakan, pelayanan Puskesmas Abiansemal II mencakup 5 desa yaitu Jagapati, Angantaka, Sedang, Mambal dan Mekar Bhuana dengan jumlah penduduk mencapai 21 ribu lebih. Pelayanan yang diberikan, Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP). Kedepan diharapkan puskesmas ini menjadi puskesmas perawatan. “Kami akan tingkatkan pelayanan puskesmas abiansemal II menjadi puskesmas perawatan, karena dibelakang masih ada lahan untuk dibangun guna mendukung pelayanan tersebut,” ungkapnya. Sementara untuk puskesmas abiansemal I di Blahkiuh akan ditingkatkan menjadi Rumah Sakit dan puskesmas abiansemal I digeser ke Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Dinad Kesehatan Provinsi Bali, dr. Kadek Iwan Darmawan, MPH selaku ketua tim pembina mengatakan, lomba puskesmas berprestasi ini merupakan kegiatan rutin dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali untuk menilai kemampuan dan standar-standar puskesmas. Menurutnya ada tiga aspek yang dinilai meliputi, upaya kesehatan masyarakat, upaya kesehatan perorangan dan administrasi puskesmas yang harus sesuai dengan standar. Selain itu puskesmas harus mempunyai inovasi seperti inovadi elektronik digital, revolusi industri yang dikembangkan untuk pelayanan yang optimal dan kedepan pelayanan mampu mencakup semua lapisan masyarakat. “Kami harapkan puskesmas mampu memberikan pelayanan yang berkualitas, bermutu dan tentunya berstandar,” jelasnya.

Ditambahkan, lomba ini mulai dilaksanakan dari tingkat kabupaten, Tim Kabupaten menilai puskesmasnya untuk diajukan untuk lomba tingkat Provinsi. Pemerintah Provinsi selanjutnya menilai puskesmas terbaik dari masing-masing daerah untuk mencari yang terbaik guna dibina untuk lomba tingkat nasional. Bagi puskesmas yang menjadi juara akan diberikan penghargaan, piagam dan uang. Juara I mendapat 20 juta, juara II 16 juta dan juara III 12 juta.

Sumber : Humas Badung