silat

Denpasar (Metrobali.com)-

Lima pesilat Bali yang diturunkan oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Bali siap menghadapi ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja I, di Surabaya, Jawa Timur, 10-14 Desember 2014.

“Kelima pesilat andalan Bali yang diturunkan dalam ajang itu di kelas tunggal putra dan putri,” kata Menejer Silat PON Remaja, Putu Sudiarta, saat dihubungi di Denpasar, Kamis (27/11).

Pihaknya menuturkan bahwa kelima pesilat tersebut yakni Wiraguna yang diturunkan di kelas tunggal putra, Riko (B putra), Ana (B putri), Ketut Adi (D putra) dan Ketut Ani (F Putri).

Putu Sudiarta mengharapkan kelima pesilat Bali dapat tampil maksimal dalam ajang PON Remaja tersebut dan mampu berprestasi dengan mengukir sejarah dalam kompetisi tingkat nasional itu.

“Untuk target dari KONI Bali sendiri diharapkan mampu mendulang dua medali emas,” katanya.

Ia menuturkan dalam kompetisi PON maupun kejuaraan tingkat nasional, pesilat Bali selalu mendulang medali emas. Namun, untuk pertama kali ajang PON Remaja I ini diharapkan anak-anak menunjukan penampilan terbaiknya.

Untuk persiapan pesilat Bali sendiri, pihaknya mengakui sudah siap tampil 80 persen dalam ajang itu.

“Namun, untuk persiapan 20 persennya lagi dalam pembinaan mental dan emosi atlet saja yang akan digelar pada 1-6 Desember di Denpasar,” ujranya.

Diingatkan bahwa kelima pesilat Bali itu tetap menjaga kebugaran dan staminanya agar dalam ajang nanti tetap sehat.

Untuk pesaing terberat dalam ajang PON Remaja tersebut, diakui dari Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah menjadi lawan yang perlu diantisipasi.

“Kami tetap optimistis anak-anak mampu menunjukan kemampuan terbaiknya,” katanya. AN-MB