Karangasem (Metrobali.com)-

Setelah menyisihkan 10 finalis lainnya, Ni Luh Putu Lilik Rahmawati dan I Gede Wisma Putra akhinya dinobatkan sebagai Jegeg-Bagus Karangasem 2013 . Jegeg – Bagus terpilih itu,nantinya akan menjadi Duta Karangasem saat Grand Final nanti dalam ajang Jegeg-Bagus Bali 2013.

Malam Grand Final Jegeg-Bagus Karangasem yang digelar di Balai Serbaguna Desa Bebandem,Karangasem pada Kamis (13/6) malam . Persaingan kesepuluh finalis Jegeg-Bagus sudah terasa ketika Bupati Karangasem ,I Wayan Geredeg baru membuka acara. Bahkan ,keriuhan seporter finalis bersorak ketika jagoannya dipanggil oleh MC. Setelah melalui seleksi yang ketat dari sembilan dewan juri, dari sepuluh pasangan diciutkan menjadi tiga pasangan Jegeg-Bagus yang masuk tiga besar yakni, tiga Jegeg Ni ketut Ita Narmadi dari kampus Sigma Milinium Komputer, Ni luh putu lilik rahmawati dari SMA N 2 Amlapura, I Gusti Ayu Diah Oktariyanti dari SMA N 2 Amlapura. Sementara untuk Bagus, tiga finalis yang terpilih yakni, Dw A Krisna Arimbawa P wakil SMA N 2 Amlapura, I Gede Wisma Putra wakil STT Darma Bakti Bugbug serta Putu Eka Suputra wakil STT Yowana Darma Kerti Bebandem.

Dari ketiga pasangan itu, akhirnya dewan juri menobatkan pasangan Ni Luh Putu Lilik Rahmawati – I Gede Wisma Putra mendapatkan nilai tertinggi menggungguli pasangan Ni Ketut Ita Narmadi – Putu Eka Suputra runner up I serta I Gusti Ayu Diah Oktariyanti- Dw A Krisna Arimbawa runner up II.

Ketua panitia Jegeg-Bagus Karangasem ,I Wayan Purna mengatakan, tujuan utama gelaran Jegeg-Bagus adalah guna memilih wakil Karangasem dalam ajang yang sama ditingkat propinsi maupun nasional, dengan tujuan mempromosikan kebudayaan maupun kepariwisataan dengan filosofi Tri Hita Karana dan sebagai duta wisata, tugas utamanya adalah memasyarakatkan Sapta Pesona. Sementara tujuan khususnya untuk membentuk generasi muda sehat jasmani rokhani, berahklak mulia, bermoral dan berbudipekerti luhur, berbudaya dan berpengetahuan, memiliki kecerdsasan dan berwawasan luas. Sebagi media menyalurkan potensi dan daya kreatifitas generasi muda dan sebagai mitra pemerintah menyebarluaskan program pembangunan khususnya dibidang kepariwisataan.

”Grand Final Jegeg-Bagus ini baru pertama kalinya di laksanakan di luar kecamatan Karangasem, dan ini juga pertama kalinya 10 finalis dikarantina, penilaian ini bukan hanya dewan juri menilai malam ini saja,akan tetapi penilaian dilakukan saat masa karantina,”ujarnya.
Sementara itu, Bupati Karangasem I Wayan Geredeg mengatakan, ini sebuah motivasi yang cukup baik untuk anak – anak muda, yang peduli dengan kondisi daerahnya sendiri, khususnya bgamamana kedepannya nanti meningkatkan sektor pariwisata melalui promosi-promosi pariwisata yang akan dilakukan oleh Jegeg-Bagus.

”siapapun yanng menjadi juara ini merupakan sebuah penghargaan untuk kabupaten karangasem,mudah-mudahn nantinya bisa kita ikutkan dalam promosi pariwisata,”ujarnya. RED-MB