Kuta (Metrobali.com)-

Legian Beach Festival (LBF) sebuah event yang pada intinya untuk mengangkat pariwisata Bali, akan digelar mulai tanggal 5 sampai  8 juli 2012. Dan yang menarik pula, untuk kali pertamanya setelah kali keenamnya LBF ini digelar, akan ada ajang pemilihan Mis LBF serta Ladies Surving LBF, yang akan menjadi IKon LBF. Sementara juga digelar lomba melukis yang akan diikuti oleh para pelukis professional, dan acara yang menarik lainnya.

Ketua penyelenggara Nyoman Sarjana, menambahkan bahwa pembukaan LBF akan dilakukan oleh Direktur Promosi Dalam Negeri Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, M Farid. “ Beberapa hari yang lalu saya sowan (datang) kesana, dan beliau siap untuk membuka LBF, serta mengharap LBF bisa menjadi event tahunan, ” jelas Sarjana.

Sementara para peserta pameran budaya dan pariwisata LBF disamping tentu dari Bali sendiri, dari luar daerah Bali tercatat ada 30 peserta, utamanya dari dinas kebudayaan dan pariwisata serta sekaligus pagelaran keseniannya. Hingga penyelenggaraan LBF yang keenam ini, atensi masyarakat dan peserta semakin meningkat. Seperti peserta stand daerah luar Bali, yang pada tahun 2011 baru ada 20, di tahun 2012 ini meningkat menjadi 30 peserta. Semua itu bukan saja dari  Jakarta Barat, Utara, dan Timur, Bogor, Kep, Riau, Kalimantan Timur, Kutai Timur, Lampung dan lainnya. “ Sementara pada pagelaran pentas seni budayanya, tercatat ada 11 (sebelas) peserta, baik itu dari Tanjung Pinang,  Jambi, Banten,  Jakarta, Bogor, Jawa Tengah, dan lainnya. “ Pentas itu seperti tampilan kesenian Debus dari Banten, “ selanya.

Tidak pula ketinggalan akan digelar Food Festival, dimana akan disuguhkan aneka makanan dari Hotel -hotel di sekitar Legian. “ Setidaknya ini juga memberikan kesempatan pada masyarakat, makan steak ala hotel dengan harga yang murah, “ imbuhnya. LBF yang akan digelar di belakang Hotel Padma Legian itu, juga ada lomba melukis bagi para pelukis profesional. “ yakni dengan tema mengexsplore pariwisata Bali, Indonesia ke luar negeri, yang tujuan tentu pada peningkatan pariwisata kita,” urainya.

LBF Dirintis sejak awal dengan jumlah peserta yang dikatakannya masih sangat minim. Pelan namun pasti, LBF akhirnya bisa menjadi satu event yang cukup diperhitungkan dengan banyaknya peminat ikut dalam BBF ke VI, tahun 2012. “ ini adalah event promo pariwisata murah, meriah namun pada esensinya ialah untuk mengangkat seni budaya dan pariwisata Bali, “ selanya. HP-MB