laskar dewata 1

Gianyar (Metrobali.com)-

Insan sepakbola Bali kini kembali bergelora. Pasalnya, kini mereka memiliki sepakbola yang dapat mengangkat citra mereka, yakni, Bali United Pusam. Ya, Bali United Pusam bermarkas di Bali, tepatnya di Stadion Dipta, Gianyar.

Antusiasme publik Bali membuncah terlihat dari bersatunya suporter eks Bali Devata yakni, Laskar Dewata, Brigaz, Hooligan dan Serdadu Kota untuk mendukung Bali United Pusam.

Ketua Laskar Dewata, Rachmat Arif Purwanto menuturkan, pihaknya telah berkomunikasi dengan seluruh elemen suporter di Bali soal dukungan kepada Bali United Pusam.

“Kami haus hiburan sepakbola. Sudah kangen sama sepakbola. Kami bisa bertemu saudara dari berbagai macam daerah. Tidak ada bola, tidak bisa bertemu,” kata Arif di Gianyar, Bali, Rabu 24 Desember 2014.

“Kami semua di sini solid. Tinggal mematangkan komunikasi saja,” papar Arif. Pria yang akrab disapa Joe Maggot itu bahkan mengaku telah berkomunikasi intensif dengan manajemen Bali United Pusam soal dukungan kelak. “Sudah bertemu dengan manajemen. Saya dapat jelaskan jika Gianyar dan Denpasar solid akan memberikan dukungan. Dua wilayah ini yang memiliki akar kuat sepakbola,” papar dia.

Joe Maggot berharap kelak Bali United Pusam dapat memasukkan talenta muda asli Bali dalam skuad mereka. “Kita berharap pemain Bali dimasukkan dalam skuad Bali United Pusam. Itu akan menjadi magnet bagi masyarakat Bali,” jelas pengoleksi batu permata itu.

Menurutnya, Bali United Pusam sendiri memiliki komitmen untuk menjadi sepakbola yang dicintai publik Pulau Dewata. Salah satunya adalah membuang nama Pusam setelah klub asal Kalimantan itu berada dua tahun di Bali.

“Setelah 2 tahun di Bali akan berganti nama menjadi nama Bali. Nanti kata Pusam-nya dilepas,” tutup Joe Maggot.JAK-MB 

activate javascript