Foto: Kuliah umum online membedah  “Perspektif Negara-Negara ASEAN dan Uni Eropa dalam Menyikapi Pandemi Covid-19” Senin (12/5/2020).

Denpasar (Metrobali.com)-

Pusat Studi Undiknas (PSU) dan Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial Undiknas bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia menggelar kuliah umum online, Senin (12/5/2020) dengan tema “Perspektif Negara-Negara ASEAN dan Uni Eropa dalam Menyikapi Pandemi Covid-19.”

Kuliah online menghadirkan narasumber Riaz Saehu selaku Direktur Kerja Sama Sosial Budaya ASEAN, Kementerian Luar Negeri RI, Masni Eriza selaku Direktur Kerja Sama Intra Kawasan dan Antar Kawasan Amerika dan Eropa, Kementerian Luar Negeri RI dengan dipandu moderator Kepala Pusat Kajian ASEAN dan Internasional Undiknas Anak Agung Mia Intentilia, S.IP.,M.A.

Kepala Pusat Kajian ASEAN dan Internasional Undiknas Anak Agung Mia Intentilia, S.IP.,M.A., mengungkapkan pihaknya memandang bahwa informasi dan pemahaman mendalam mengenai kebijakan yang diambil oleh Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya adalah hal yang sangat krusial untuk diketahui dan didiskusikan bersama para akademisi dan mahasiswa.

Di samping itu, pentingnya adanya sebuah studi komparatif dengan  melihat bagaimana strategi yang dimiliki oleh Uni Eropa. Tema kuliah umum ini juga mencakup bagaimana peran Indonesia di tingkat regional dan internasional yang sangat esensial untuk mendorong kemitraan global menghadapi pandemi Covid-19 ini.

“Kami harapkan kuliah umum ini dapat memperkaya wawasan mengenai kebijakan dan strategi terkait penanganan Covid-19,” kata Gung Mia lantas menambahkan kuliah umum ini juga ssangat penting sebagai bagian dari pilar Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan dan pengajaran.

Kuliah umum ini juga merupakan realisasi dari penandatanganan MoU antara Undiknas dengan Direktorat Jenderal Kerja Sama ASEAN (KSA) Kementerian Luar Negeri RI pada tanggal 16 Desember 2019 di Yogyakarta yang saat itu ditandatangani langsung oleh Dirjen KSA,
Duta Besar Jose Tavares dan dihadiri pula Kepala Pusat Studi Undiknas Dr. A.A.A. Ngr Tini Rusmini Gorda, S.H., M.M., M.H.

Kuliah umum online ini disambut antusias dengan diikuti lebih dari 250 orang peserta yang berasal dari berbagai perguruan tinggi. Diantaranya International Women University Bandung; Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta; Universitas Andalas; Universitas Internasional Batam; Universitas Potensi Utama
Medan; Universitas Trilogi.

Lalu dari Universitas Jember; Universitas Hasanudin Makassar; Universitas Jendral Soedirman; Universitas Udayana; Universitas Islam Bandung; Stispol Raja Haji Kepulauan Riau; Universitas Cendrawasih Papua; dan tentunya Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas).

“Saya sangat senang melihat antusiasme para dosen dan mahasiswa yang ikutberpartisipasi dalam kuliah umum online ini,” kata Kepala Pusat Studi Undiknas Dr. A.A.A. Ngr Tini Rusmini Gorda, S.H., M.M., M.H.

Pusat Studi Undiknas memiliki beberapa pusat kajian, yaitu Pusat Kajian Ekonomi, Pusat Kajian Komunikasi, Pusat Kajian Pariwisata, Pusat Kajian Teknik, Pusat Kajian Hukum, serta Pusat Kajian ASEAN dan Internasional.

Pusat Studi Undiknas juga menjalin kemitraan dan berkolaborasi dengan pihak eksternal untuk menjalankan program-program strategis yang berkaitan dengan pendidikan dan penelitian.

“Kami berharap ke depannya lebih banyak lagi program-program kolaborasi antara Undiknas dengan Kementerian Luar Negeri maupun dengan perguruan tinggi lainnya,” tutup Tini Gorda yang juga Direktur Eksekutif GTS (Good-Trustworthy-Smart) Institute Bali ini. (dan)