KPU Bali Minta Masyarakat Kawal Rekapitulasi Suara
“Masyarakat, tim pasangan calon dan para saksi kami harapkan ikut mengawal proses rekapitulasi mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten dan seterusnya untuk menghindari adanya kecurangan maupun masalah lainnya,” kata Ketua KPU Bali Ketut Sukawati Lanang Putra Perbawa, di Denpasar, Rabu.
Selain itu, pihaknya juga mengharapkan masyarakat Bali untuk bersabar menunggu hasil rekapitulasi siapa di antara dua pasangan calon, Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan dan Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta yang akan memenangi pilkada.
“Kami menjadwalkan pleno rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Bali dari 25-27 Mei 2013. Nanti tanggal tepatnya masih menyesuaikan dengan tahapan rekapitulasi di setiap tingkatan yang memakan waktu masing-masing tiga hari,” ujarnya.
KPU Bali, kata dia, tidak memiliki atau tidak membentuk tim perhitungan cepat sehingga untuk mengetahui hasil perolehan suara harus menunggu perhitungan manual data dan fakta hasil rekapitulasi.
Terkait dengan pelaksanaan Pilkada Bali pada Rabu (15/5) secara umum kata Lanang tidak ditemukan adanya masalah dan kendala.
“Belum ada masalah dan kami harapkan jangan sampai terjadi persoalan,” ujarnya.
Sementara itu perolehan suara kedua pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Bali Puspayoga-Dewa Sukrawan dengan Pastika-Sudikerta terpaut tipis hanya 0,62 persen versi penghitungan cepat yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Peneliti dari SMRC, Deni Irvani, mengemukakan berdasarkan hasil penghitungan cepat yang dilakukan pihaknya dengan memilih sampel 400 TPS yang tersebar secara proporsional di setiap kabupaten/kota, diperoleh hasil pasangan Puspayoga-Dewa Sukrawan memperoleh suara 50,31 persen, dan Pastika-Ketut Sudikerta 49,69 persen.
“Secara statistika, perolehan suara kedua pasangan tidak berbeda signifikan, karena selisihnya kurang dari dua persen, atau masih di dalam toleransi kesalahan perhitungan cepat (margin of error quick count),” katanya.
Dengan demikian, kata dia, hasil perhitungan cepat ini tidak dapat memprediksi pasangan mana yang akan memenangi Pilkada Bali 2013. INT-MB
22 Komentar
pak lanang, gimana tu GAYATRI, kok nongol lagi katanya sdh mundur, setelah berhasil menyelipkan logo pdip, tolong urus dulu penyusup ini, jgn2 nt dia yg mempermainkan perolehan suara lagi,,profesional donk,,,,!!!!!
Betul Pak Lananng kenapa GAYATRI nongol lagi. Hati-hati dia bisa menjadi sumber kekisruhan di KPU dan Bali. Ayo Pak Lanang profesional dong. Jangan sampai gara-gara satu orang itu kita semua jadi ribut.
Tenang putry jegeg..pastikerta pasti terbaik untuk bali.
Apa yang disampaikan Embak Putry Beralasan……. tidak transparannya KPU, merupakan kurang profionalme Komisioner KPU, Dan BAWASLU. setelah Pilgub Bali selesai saya minta 2 lembaga ini mundur,,. terkait GAYATRI dia sdh menyatakan mundur dan sudah ada pengantinya menurut relise. tapi kenyataan dia nongol memang tdk punya rasa malu.
di samping penyusup bisa menyelipkan logo partai pdip di kartu suara, kemarin hari pencoblosan semua saksi dari PAS mmakai nama / ada tulisan PAS pada baju mereka di sebelah kiri depan, apakah ini bukan termasuk pelanggaran juga? mohon bapak KPU dan masyarakat bali mencermati hal ini,,sdh terlalu banyak hal2 aneh yg di lakukan PAS dan pendukungnya selama rangkaian pilgub bali kali ini,,,,katanya ingin menang bermartabat tp terlalu bnyk tdk mematuhi peraturan,,,,,
kawal terus KPU terutama di tabanan yang terbukti menghalalkan segala cara serta di klungkung yang pemimpinnya sangat licik…..
Tabanan sube pasti curang, pengalaman pilgub yg kemaren, ane bani ngubat abit siap2 dipenjara care pak sukaja
Untuk tim sukses dan simpatisan Pastikerta, terus dikawal proses penghitungan manual sampai tgl 27 mei nanti. Jangan lengah, kawal terus KPU supaya jgn sampai diintervensi oleh si banteng. Udah ada indikasi ketidaknetralan KPU. Terus berjuang demi rakyat bali.. Kami mendoakan semoga Pastikerta menjadi pemenang, dan kemenangan untuk rakyat Bali.. Hati saya tidak bisa menerima jika PY memimpin Bali kedepan.. Mau dibawa kemana Bali nanti.., Jangan sampai kaya di Tabanan..
Kpu tolong kalo pilkada ƍäªӚӃ usah pake logo partai,,,malu sama dunia
KPU tidak perlu mengajak masyarakat untuk mengawal hasil Pilkada, harusnya anda sebagai institusi dan pelaku yang mengawal hasil tersebut dengan kejujuran. Kalau anda sendiri dan institusi tidak bisa jujur dari awal, apa yang kami rakyat kecil bisa harapkan dari kinerja anda. Seharusnya anda malu mengutarakan hal ini karena Pilkada di Bali sudah dilakukan berulang kali, dan sering anda beserta institusi yang tidak konsisten. Contohlah Pilkada Tabanan, gimana ceritanya itu, apa yang dipertanggungjawabkan ? Akhirnya cuma jadi angin lalu.
Menyitir perkataan Pak Winasa : kalau mau bersih mandilah dengan air yang bersih sehingga badan benar benar bersih.
SEMOGA.
trus kecurangan di tps 3 dibungkulan bgmana? Bagiada merampas 100 suara utk memenangkan pas, sdangkan petugas KPU disana malah diam dan ikut memasukan 100 surat suara itu ke kotak suara…
Usut dong, bla perlu bahas di media masa…
Gayatri indikasi ketidak netralan KPU ????? Ataukah penyusup ?????
Beh, Lanang Perbawa “mencium” ada penyusup di lembaga yang dia pimpin, makanya kita diingatkan untuk mengawal rekapitulasi penghitungan suara.
Hendaknya partai koalisi “bergerak” ………… Jangan terkesan yang berkoalisi hanya Golkar dan Demokrat ? Gerakkan mesin partai mu …….. 2014 terbuka lebar untuk perubahan komposisi ………
ati2 lanang ngorin ngawal…tp ye sing netral….smua sudah tau, KPU tidak bersikap saat suara ad logo partai trus debat resmi satu calon tidak datang,ape gae KPU????semeton MP tlung elingang lan cingakin pemargi KPU Bali. Lanang kude kaden bange jak cok rat…
gayatri….fuck you…..bangsat nyai…..
http://nasional.news.viva.co.id/news/read/413347-panwaslu-rekomendasikan-coblos-ulang-di-buleleng
Kok bisa securang ini, kasihan rakyat Bali
Pilgub bali telah usai dengan aman tolong hormati hasilnya menang kalah itulah suara rakyat bali, anda tidak perlu berkomentar propokatif masyarakat sudah cerdas siapa yang menang itulah pilihan masyarakat suksema
http://nasional.news.viva.co.id/news/read/413347-panwaslu-rekomendasikan-coblos-ulang-di-buleleng
1 orang bisa nyoblos di 100 kertas suara !
selamat kpd ….para pemilih pas…anda telah bekerja sama yg baik sekali dgn kaum muslim di bali ….semoga impian utk menjadikan bali pulau seribu mesjid segera terwujud & bali memiliki ialamic center terbesar di indonesia ….amin
stres ne!
Pernyataan yg kurang bermartabat dan bukan dari kata hati yg jujur yg disampaikan salah satu petugas kpu..masyarakat mana yg dimaksud mengwal ..untuk apa saksi masing2 kandidat bukankah itu wakil dari masyarakat pemilih ..jga ada TNI DAN POLRI untuk apa mereka itu..anda tidak percaya aparat keamanan..karna anda sudah tidak netral ..bgaimana supremasi hukum bsa jalan..anda bikin anda langgar..masyarakat sudar percaya dngn saksi masing2 kandidat…asal jangan dihipnotis mereka2 itu..saya yakin orang2 yg ada dibalik kecurangan akan menuai hasil target saya cm 3bulan buktikan…tuhan yg akan membuka jalan agar orang2 semacan anda terkuak.bali adalah pulau yg penuh kesakralan jangan ingin kuasai jagat bali dngn cara yg sesat..
Pernyataan yg kurang bermartabat dan bukan dari kata hati yg jujur yg disampaikan salah satu petugas kpu..masyarakat mana yg dimaksud mengwal ..untuk apa saksi masing2 kandidat bukankah itu wakil dari masyarakat pemilih ..jga ada TNI DAN POLRI untuk apa mereka itu..anda tidak percaya aparat keamanan..karna anda sudah tidak netral ..bgaimana supremasi hukum bsa jalan..anda bikin anda langgar..masyarakat sudah percaya dngn saksi masing2 kandidat…asal jangan dihipnotis mereka2 itu..saya yakin orang2 yg ada dibalik kecurangan akan menuai hasil target saya cm 3bulan buktikan…tuhan yg akan membuka jalan agar orang2 semacan anda terkuak.bali adalah pulau yg penuh kesakralan jangan ingin kuasai jagat bali dngn cara yg sesat..
KPU tunggu nasib mu nanti………….