Denpasar (Metrobali.com) –

Kementerian Sosial RI memberikan Apresiasi kepada Pemerintah kota Denpasar yang telah melaksanakan pemenuhan kebutuhan bagi penyandang disabilitas, baik dalam hal infrastruktur, Aksebilitas, kesetaraan, dan kesempatan bagi penyandang disabilitas. Bahkan, selain itu Penjaminan akan akses mendapatkan pendidikan yang layak, pelayanan kesehatan serta akses memperoleh kesempatan bekerja di Kota Denpasar sudah berjalan dengan baik.

Hal tersebut dikemukakan oleh Kepala Sentra Terpadu Kartini Temanggung Kementerian Sosial RI, Rachmat Koesnadi pada Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional adalah peringatan hari nasional untuk meningkatkan nilai kesetiakawanan dan kebersamaan dalam bangsa. Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2022 yang disinergikan dengan peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) di Gedung Dharma Negara Alaya, Denpasar, Selasa (20/12/2022).

“Kami mengamati begitu besar perhatian Pemkot Denpasar terhadap penyediaan sarana dan prasarana gedung yang ramah terhadap disabilitas,” terang Rachmat.

 

Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Denpasar telah memiliki Graha Nawasena Rumah Harapan Disabilitas Kota Denpasar dan Rumah BERDAYA untuk memfasilitasi para penyandang disabilitas agar bisa terus berinovasi dan menggugah semangat mereka berwirausaha.

“Hal ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam mewujudkan Denpasar sebagai kota inklusif yang ramah disabilitas. Dengan demikian, nantinya keberadaan disabilitas memiliki kesetaraan dalam memperoleh hak dan bersaing di berbagai bidang.

Hal ini dilaksanakan dengan menjamin pendidikan, akses kesehatan, akses pekerjaan serta akses berwirausaha secara mandiri sehingga mampu memenuhi hak kaum difabel agar lebih sejahtera. Sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan dan pemenuhan perlindungan bagi penyandang disabilitas. Sehingga mampu mendukung terciptanya solidaritas dalam meletakkan dasar perlindungan dan pemenuhan hak disabilitas secara inklusif dan berkesinambungan.

Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional adalah peringatan hari nasional untuk meningkatkan nilai kesetiakawanan dan kebersamaan dalam bangsa. Kegiatan peringatan HDI dan HKSN diikuti oleh seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Bali secara daring yang dilaksanakan dimasing-masing lokasi yaitu di sembilan Kabupaten/Kota dengan mengusung tema ‘Indonesia Melangkah, Indonesia Mendengar, Indonesia Melihat dan Bebas Pasung, turut mewujudkan masyarakat inklusi dan membuka kesempatan yang seluas-luasnya, serta menghilangkan hambatan bagi penyandang disabilitas, agar berperan dan berkontribusi aktif di tengah masyarakat lndonesia maupun internasional’. Kegiatan ini dipusatkan di Kabupaten Klungkung, Bali.

 

Kementerian Sosial RI menyalurkan bantuan kepada 600 penerima manfaat, bantuan yang diberikan berupa 24 tongkat adaptif, 30 alat peraga edukatif dari Sentra Terpadu Kartini Temanggung, 7 walker roda, 5 walker biasa, 1 tripod, 2 kruk, 1 kursi roda standar, 5 kursi roda elektrik, 10 kursi roda adaptif untuk penyandang cerebral palsy, 11 alat peraga edukatif  dan 3 alat bantu dengar dari Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso Solo, 5 pengembangan kewirausahaan, 1 motor roda tiga, 3 alat bantu dengar dari Sentra Paramita Mataram, 24 sensor air netra, 7 bantuan berupa tabungan untuk Yatim Piatu (YAPI). Selain itu, juga terdapat 600 paket sembako, sehingga total keseluruhan bantuan yang disalurkan sebesar Rp1.024.141.500.

Penyelenggaraan rangkaian HDI dan HKSN di Kota Denpasar terselenggara atas sinergi Ditjen Rehabilitasi Sosial dengan Dinas Sosial Kota Denpasar.

 

Pewarta : Hidayat