Jembrana (Metrobali.com)-

Korban kedua yang tenggelam di Sungai Yeh Mekecir, Gusti Ketut Budiana alias Tut Adi (17) akhirnya ditemukan. Jenasah korban langsung dibawa ke rumah duka di Banjar Kepuh, Desa Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo.

Sebelumnya, tim gabungan Pos Pencarian dan Pertolongan (SAR) Jembrana pada Sabtu (2/1) kemarin sekitar pukul 10.10 Wita menemukan korban Gusti Komang Suka Suarsana (20).

Korban yang merupakan kakak dari Gusti Ketut Budiana ini juga ditemukan meninggal dunia di kedalaman sungai sekitar 7 meter.

Dari informasi, korban Gusti Ketut Budiana ditemukan tadi padi Minggu (3/1) sekitar pukul 07.30 mengambang meninggal dunia di sungai tempat korban mandi.

Korban pertama kali dilihat mengambang oleh Gusti Kade Suardika alias Dudut (35) asal Banjar Sekar Panca Sari, Desa Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo.

Oleh tim gabungan Pos SAR Jembrana, jenasah korban kemudian dievakuasi. “Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Jenasah korban sudah dibawa ke rumah duka di Banjar Kepuh, Desa Mendoyo Dauh Tukad” terang Kapolsek Mendoyo, Kompol Made Karsa dikonfirmasi, Minggu (3/1).

Sebelumnya jenasah korban mendapat pemeriksaan dari Tim Inafis Polres Jembrana dan tenaga medis dari Puskesmas I Mendoyo dipimpin dr. I Made Aditya Dian Nugraha.

Dari hasil pemeriksaan ditemukan darah keluar dari mata, hidung dan mulut dan bengkak atau lebam pada leher. Saat kejadian korban memakai celana pendek warna hijau. Pihak keluarga menerima dan mengiklaskan kejadian tersebut sebagai musibah.

Diberitakan sebelumnya kedua korban (kakak adik) ini mandi di sungai bersama kedua rekannya pada Jumat (1/1) pagi. Mereka mandi di sungai yang membatasi Banjar Panca Sari, Desa Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo dengan Banjar Yeh Mekecir, Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Jembrana.

Kedua rekan korban mandi di aliran sungai agak dangkal. Sedangkan korban yang bersaudara kandung ini mandi di sungai yang dikenal dalam. Kakak adik ini sempat naik dan kemudian menceburkan diri ke sungai.

Karena lama tidak muncul-muncul, kedua rekannya menjadi curiga dan panik. Kejadian tersebut kemudian disampaikan kepada warga lainnya. Kedua korban tenggelam di sungai Yeh Mekecir pada Jumat (1/1) sekitar pukul 09.00 Wita.

Sebelum mandi di sungai, mereka sempat manggang sate dipinggir sungai tidak jauh dari lokasi kejadian untuk merayakan tahun baru. (Komang Tole)