Kominfosanti dan BPS Buleleng Tingkatkan Sinergitas Untuk Wujudkan Data Terintegrasi
Keterangan foto: Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Buleleng berkunjung ke Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosanti) Kabupaten Buleleng, Jumat, (21/1/2022)/MB
Buleleng (Metrobali.com) –
Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Buleleng berkunjung ke Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosanti) Kabupaten Buleleng, Jumat, (21/1/2022). Kunjungan ini, guna membahas lebih lanjut sinergitas dalam pelayanan statistik Kabupaten Buleleng.
Kunjungan Kepala BPS Buleleng Made Bimbo Abdi Suardika ke diskominfosanti disambut baik dan ditrima langsung Kepala Dinas Kominfosanti Buleleng Ketut Suwarmawan bersama Kepala Bidang Persandian dan Statistik, Komang Ery Marta Pariata.
Dikegiatan ini, terkait sinergitas terutama dalam penyusunan Buku Buleleng Dalam Angka 2022 oleh BPS Buleleng dan Buleleng Membangun 2022 oleh Dinas Kominfosanti Buleleng.
“Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas terutama demi efektivitas dan efisiensi kerja statistik di Kabupaten Buleleng. Salah satu contohnya adalah mencegah terjadinya data duplikat pada kedua buku yang dikerjakan yaitu Buleleng Dalam Angka 2022 dan Buleleng Membangun 2022. Buleleng Dalam Angka dan Buleleng Membangun 2022, kita integrasikan sehingga tidak ada data-data yang duplikasi, kemudian pelaksanaannya terintegrasi,” ucap Kepala BPS Buleleng, Made Bimbo Abdi Suardika usai melakukan kunjungan, Jumat, (21/1/2022).
Selain itu ujarnya lagi, sinergitas ini juga sejalan dengan upaya mewujudkan program kerja pemerintah yaitu Satu Data Indonesia (SDI).
“Cikal bakal ini mudah-mudahan membesar untuk membentuk satu portal SDI Kabupaten Buleleng,” pungkas Bimbo.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfosanti Buleleng Ketut Suwarmawan mengaku sangat antusias dengan sinergitas yang dilakukan oleh kedua belah pihak dalam mewujudkan SDI. Hal itu karena akan saling menguntungkan.
“Kita sangat membutuhkan sinergi ini dengan BPS karena kita juga membutuhkan data tersebut untuk kita susun di buku Buleleng Membangun 2022. Melalui sinergitas ini, maka validitas dari data yang disusun akan semakin mendekati valid, sehingga akan terhindar dari kesalahan data.” tandas Suwarmawan. GS-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.