Singaraja (Metrobali.com)-
Kisah asmara yang di alami Komang Ayu S (35) staff di
bagian Keuangan Pemkab Buleleng Bali  benar-benar memilukan. Gagal
membina rumah tangga dengan suami yang pertama karena di tinggal
begitu saja, selanjutya janda yang di karunia satu orang anak tersebut
berencana memulai merajut kembali asmara nya yang pernah hilang.
Namun, kisah kasih asmara yang di idamkan berakhir di kepolisian.
Komang Ayu S yang tinggal perumahan Jalan Pulau Dewata Penarukan
Buleleng, tahu kalau dirinya di laporkan kepolisi, setelah membaca
berita di media terbitan hari ini Kamis (25/4). Merasa nama baik nya
di cemarkan oleh kekasih nya Dewa P Wirt, pagi tadi Kamis (25/4) dia
balik melaporkan Dewa P Wirt dengan tuduhan pencemaran nama baik.
Aksi saling lapor sepasang kekasih tersebut berawal dari terbongkar
nya hubungan gelap mereka (Komang Ayu s dan dewa P Wirt) di ketahui
oleh anak Dewa P Wirt. Padahal,menurut keterangan Komang Ayu S, diawal
perkenalan nya dengan Dewa P Wirt yang nota bene sudah beristri,
sepakat untuk merajut hubungan sampai kepelaminan, apapun yang
terjadi. Namun janji Dewa P Wirt hanya sebatas pemanis lidah.
Terbukti, setelah Komang Ayu S meminta Dewa P Wirt mengawini nya,
malah dia bersama dua orang anak nya menganiaya dan merampas
barang-barang milik nya. Bukan hanya dia yang jadi korban ke angkuhan
Dewa P Wirt dan anak-nak nya, kakak ipar komang Ayu S, Ni Luh Ar
menjadi sasaran amarah mereka. “Saya di jambak dan di pukul. Kakak
ipar saya (Ni Luh Ar) juga di pukul sampai terjatuh. bahkan saat
terjatuh, kakak ipar saya, oleh anak nya Dewa P Wirt mau dilindes
dengan motor. Beruntung kakak ipar saya bisa berkelit,” ujar Komang
Ayu S.
Lebih lanjut Komang Ayu S yang di dampingi pengacara dan kakak kandung
nya menceritakan hubungan nya dengan Dewa P Wirt. Selama ini hubungan
nya dengan Dewa P Wirt baik-baik saja. Sebagai bentuk rasa cinta yang
mendalam, iya rela menyerahkan segalanya kepada Dewa P Wirt. bahkan
iya manut saja ketika Dewa P Wirt menggagahi nya (maaf). Dia pun tidak
pernah menolak ketika Dewa P Wirt mengajak berhubungan badan. Namun,
ketika Komang Ayu S meminta Dewa P Wirt menikahi nya secara sah,
banyak alasan yang dikemukakan oleh Dewa P Wirt. sampai akhir nya
terjadi pengeroyokan Dewa P Wirt dan anak-anak nya. “Saya sudah satu
tahun lebih menjalin hubungan dengan dia (Dewa P Wirt), bahkan, saya
katakan dengan jujur, kalau kami berdua sering berhubungan badan. Dan
setiap selesai, saya selalu di kasi uang. Saya menolak nya. Karena
saya bukan membutuhkan itu (uang), yang saya butuhkan adalah
perlindungan disaat saya dan anak saya menghadapi cobaan hidup ini.
Namun dia maksa, katanya biar ada di pakai belanja sehari-hari. Ya..
saya terima aja. Tidak tahu nya, apa yang dia berikan ke saya di
ungkit. Bahkan yang membuat saya sakit hati dan saya tidak terima
tidak terima, laporan dia ke polisi yang mengatakan, kalau saya
memeras dia,” tambahnya.
Tidak terima dengan perlakuan Dewa P Wirt,Komang Ayu S melaporkan
kekasih nya Dewa P Wirt ke Mapolres Buleleng. Saat ini kisah asmara
Komang Ayu S berakhir dengan saling lapor antara dia (Komang Ayu S)
dengan kekasih nya Dewa P Wirt.
Kabag Ops Polres Buleleng Kompol  IB Widana Jati yang di dampingi
Kanit IV reskrim Polres Buleleng IPTU Suseno, SH membenarkan ada nya
laporan pencemaran nama baik atas nama korban Komang Ayu S.
selanjutkan, pihak kepolisian Polres Buleleng akan meminta keterangan
kedua belah pihak (Komang Ayu S dan Dewa P Wirt). “Kasus nya masih di
dalami,” ujar nya singkat. EMHA-MB