Ketua Komisi I : Pemerintah Harus Kaji Komperehensif Teluk Benoa
Denpasar (Metrobali.com)-
Ketua Komisi I DPRD Bali Made Arjaya meminta pemerintah provinsi setempat melakukan kajian secara komperehensif terkait reklamasi Teluk Benoa, Kabupaten Badung.
“Saya mengharapkan pemerintah melakukan kajian secara menyeluruh perairan laut Bali, tidak saja Teluk Benoa. Melainkan secara menyeluruh yang nantinya dijadikan acuan reklamasi dalam menanggulangi abrasi dan tsunami,” katanya di Denpasar, Senin (12/8).
Ia menilai hasil kajian Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LPPM) Universitas Udayana Denpasar terhadap Teluk Benoa hanya sebatas pengelolaan dan pemanfaatan yang didanai oleh salah satu investor yang ingin melakukan reklamasi di lokasi tersebut.
“Karena itu pemerintah harus melakukan kajian lebih lanjut dalam upaya menindaklanjuti studi kajian dari LPPM Universitas Udayana, yaitu dengan melakukan kajian secara menyeluruh di Bali,” katanya.
Menurut Arjaya, dana kegiatan pengkajian secara menyeluruh itu telah disiapkan senilai Rp3 miliar. “Tidak saja Teluk Benoa akan tetapi menyeluruh Pulau Dewata,” ujarnya.
Ia masih memandang bahwa Teluk Benoa merupakan kawasan konservasi sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 45 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan (Sarbagita).
“Selain itu dalam pasal Perpres Nomor 122 Tahun 2012 tentang Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, dan Pasal 2 Ayat (3) Reklamasi tidak dapat dilakukan pada kawasan konservasi dan alur laut,” katanya.
Arjaya berpendapat bahwa investor sah-sah saja melakukan studi kelayakan sebagai pembanding dari kajian komperehensif Pemprov Bali. AN-MB
12 Komentar
BP tadi pagi katanya Gubernur harus cabut SK REklamasi atas instruksi DPRD??…mana yg bener sih??
nah baang gen lmn sampi klh nak mekejang lkr sradak sruduk, de bantes sk berbentuk surat, patung betare ane tekek2 lkr maungkit, kekalahan bg sampi care sube lkr kiamat gen gumine be memeteng,,,
Jeg pragat nak nenenan gen coment, buine coment ane sing bermutu, tidak ada korelasinya. !! Dasar pasukan nasi bungkus mp !! Jeg semua di kaitkan dgn pilkada !!
@putra,,semua ada kaitannya, ada sebab ada akibat, knp dulu co rah merekomendasi teluk benoa apakah ini sebuah jebakan klo adiknya py menang pilgub cm tinggal ketok palu proyek jln, tp bgtu py klh lsng 180 derajat celcius berbalik arah, hehehe,,otaknya cm sedalam teori baskom,, pikir dulu matang2, sm kasusnya dulu pemprov mau beli GWK tp co rah tdk setuju, di suruh MP bikin progrm utk rakyat, begitu GWK jatuh ke investor dr jkt dan skrg sdh mahal baru MP di suruh beli,,,otak plintat plintut,,klo mau cabut sk gub cabut dulu rekomendasi dprd yg cm di tanda tangani co rah,,,,,,sy rasa cm pak ARJAYA yg msh waras,,,,,hehehe,,,yg lain PY(puyeng),,,,,
berarti mp paling benehe ? Manusia bisa salah, misalkan cok rat salah, sudah tanda tangan, dan skr dia tau kl dirinya salah, mau meralat atau meluruskan ,itulah yg wajar !! Bukan malah, tau sudah jadi pertentangan, surat ijin sudah keluar baru sosialisai,apa namanya itu !!, malu menelan ludah sendiri,
Pas sosialisasi di wiswa sabha, dikasi pertanyaan sama prof ibrahin dan gendo kok gak mau jawab, what haven ? Ngefans. Dan bela seseorang boleh, tapi tetap proporsional, katakan salah bila salah, jgn mencari alasan !! Ok brow !!
Bhuahhhhhhhhh brwotttttttt !
Jargon pemimpin pintar,kelas dunia atw apalah,itu di mana letaknya !!
Memberi izin yg jelas jelas melanggar produk hukum di atasnya, contoh perda tata ruang sarba gita,perpres tentang pulau kecil dan reklamasi, dan lagi p gub bilang ingin mensejahterakan nelayan,bgmn bisa nelayan di kelan kedonganan dan jimbaran ( sebelah timur ) by pass melaut kl pantai di sana sudah di reklamasi !!! Sungguh sesuatu yg sangat ambivalen !!
sudah smua akan kita bayar sama2,baik buruk brdampingan.pembangunan bali baiknya kt dapat buruknya jg hrs kt trima.reklamasi serangan bisa jd penyaluran pnghobi mancing,dipantai lebih n tanjung benoa terima abrasi. Begitu jg jmbata layang,klo urugan beton td dikurangi ktinggian air pasang akan mlebihi rata2. Smua tidak ada yg gratis.bgtu jg pilkada pecah kongsi ya wajib oposisi itu hukum seni kepemimpinan yg ditulis Sukarno .. Suksma
Hahahaha yang paling berhak menolak dan melawan SK gubernur itu yaitu masyarakat lokal yg akan di reklamasi itu yaitu masyarakat dan adat teluk Benoa ,selamat berjuang semeton tolak saja, tanah leluhur Anda di jual ama investor demi komisi untuk dirinya sendiri
ayoo parekan2 py jgn pd ribut truss, bantu co rah menelan ludah sendiri dulu, msh untung menelan ludah gmn klo menelan tainya sendiri yg sdh di septicktank,,silap2 pedidine sg ade nulungin krn tandatgn sendirian,,,,hik hik hik,,,,
@putry otak lempog, dongol, kampungan.
wah komentatornya kok perang kata-kata . saya kira semua ini hanya masalah kepentingan brooo.