Keterangan foto: Pengurus DPD Lembaga Aliansi Negara berfoto bersama seusai melakukan audiensi dengan Ketua DPRD Badung Putu Parwata, Selasa (2/11/2021)/MB

Mangupura (Metrobali.com) –

Ketua DPRD Badung Dr. Drs. Putu Parwata MK, M.M., Selasa (2/11/2021) menerima pengurus Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Lembaga Aliansi Negara (Badan Penelitian Aset Negara. Pada kesempatan itu, Putu Parwata menyambut baik dan mengapresiasi keberadaan lembaga tersebut.

Lembaga ini, ujar Sekretaris DPC PDI Perjuangan Badung tersebut, nantinya bisa menjadi partner yang saling menguntungkan atau simbiosis mutualisme. “Ketika pemerintah terbantu, tentu kami harus menyambut baik dan menyampaikan terima kasih,” ujar politisi PDI Perjuangan asal Dalung, Kuta Utara tersebut.

Saat ini, tegasnya, banyak sengketa  tanah maupun aset-aset masyarakat maupun pemerintah. Ini perlu dipantau. Untuk fungsi inilah, lembaga semacam DPD Lembaga Aliansi Negara ini sangat diperlukan.

Sikap pemerintah terkait dengan aset negara maupun daerah, tegasnya lagi, dipastikan untuk kesejahteraan masyarakat. Aset bisa dihibahkan kepada lembaga adat maupun non-adat namun harus ada tujuan tertentu yakni kesejahteraan masyarakat.

Dia menyambut lembaga ini karena identitas serta aspek legalnya sudah lengkap. Untuk itu, Putu Parwata menyarankan agar lembaga ini membentuk Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di wilayah Badung. “Dengan begitu lemnbaga ini jadi terstruktur sehingga bisa melakukan koordinasi dengan pemerintah khususnya di Kabupaten Badung,” tegasnya.

Dalam audiensi yang dilakukan, Pengurus DPD Lembaga Aliansi Negara yang terdiri atas Ketua I Gusti Ngurtah Agung Asmara, Sekretaris I Nyoman Putra serta Dapasgat DPD LAI Basus D-88 Putu Juliartawan melaporkan bahwa kepengurusan  Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Aliansi Indonesia Divisi Barikade Khusus Distrik-88 (Badan Penelitian Aset Negara) telah disahkan. Selain melaporkan keberadaan lembaga ini, pengurus juga melakukan silaturahmi. (SUT-MB)