Buleleng, (Metrobali.com)-

Menjelang diselenggarakannya Pemilu 2024, perlu adanya kegiatan yang dapat menambah wawasan mengenai pendidikan politik di masyarakat khususnya pada kaum milenial.

Oleh karena itu, Pemkab Buleleng melalui Badan Kesbangpol Buleleng menyelenggarakan sosialisasi pendidikan politik yang bertajuk “Milenial Melek Pemilu, Membangun Kesadaran dan Partisipasi Politik” yang melibatkan puluhan mahasiswa Stikes Buleleng yang berlangsung di Kampus Stikes Buleleng, Jumat (19/5).

Sosialisasi yang dipandu langsung oleh I Wayan Antariksawan ini menghadirkan narasumber dari Anggota KPU Buleleng Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masayarakat dan SDM Gede Bandem Samudra dan Anggota Bawaslu Buleleng Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Tri Prasetya.

Ditemui usai membuka kegiatan sosialisasi Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Buleleng I Gusti Ngurah Aribawa, S.Sos mengatakan dengan diadakannya sosialisasi pendidikan politik dapat membangun kesadaran dan partisipasi generasi milenial yang notabene masih sebagai pemilih pemula. Untuk itu, dalam sosialisasi ini akan dijelaskan pemahaman informasi terkait perhelatan pemilu di Tahun 2024.

Kegiatan seperti ini akan terus dilakukan dan pemerintah juga akan berkerjasama dengan instansi vertikal lainnya terutama yang menyasar pada pemilih pemula untuk dapat memperluas wawasannya terkait pendidikan politik.

Dengan itu diharapkan para generasi milenial mampu, sadar dan paham terutama bagi pemilih pemula agar bisa menjadi pemilih yang cerdas dan tidak terhasut berita hoaks yang banyak beredar serta meningkatkan partisipasi generasi milenial dalam menyukseskan pesta demokrasi pada tahun 2024 mendatang.
“Generasi milineal harus paham dan cerdas jangan mudah terhasut dalam menggunakan hak pilihnya,” ucapnya.

Terakhir sekban Ngurah Aribawa mengimbau serta mengajak seluruh lapisan masyarakat terutama generasi milenial untuk menggunakan hak pilihnya. “Jangan Golput. Gunakan hak pilih saudara pada pemilu 2024 dengan baik,” tegasnya.

Sementara itu salah satu peserta sosialisasi Kadek Intan Dwi Andreani dari mahasiswi STIKES Buleleng sangat menyambut baik kegiatan sosialisasi ini karena dapat menambah wawasan khususnya pada pendidikan politik. Apalagi dirinya mengaku baru pertama kalinya akan menggunakan hak pilihnya di pemilu 2024 nanti dan mengajak seluruh rekan sebayanya untuk turut ikut memeriahkan dan menggunakan hak pilihnya dengan jujur dan pastinya tidak golput. (Gus Sad)